Tak Ada Pembacokan, Bentrok Antarkelompok di Jepara Akibatkan 2 Orang Luka-luka
Pihaknya mengamankan barang bukti batu dan dua kayu yang digunakan pelaku saat menyerang korban
Editor:
Eko Sutriyanto
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng Muhammad Yunan Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, JEPARA - Bentrok dua kelompok pemuda terjadi di kawasan Cemoro Cilik, Desa Ngabul, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis (19/5/2022) sore.
Terlihat dalam video beredar di media sosial beberapa laki-laki membawa kayu dan senjata tajam.
Mereka memukul korban yang saat itu mengendarai sepeda motor Beat berkelir putih.
Setelah melakukan penyerangan, sekelompok pemuda itu pergi meninggalkan korban.
Kanit Reskrim Polsek Tahunan Aiptu Turmudi mengatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait kejadian itu.
Kendati demikian, pihaknya telah melakukan penyelidikan.
Baca juga: Selamatkan Cucu, Ibu Mertua di Jambi Sempat Rebut Kapak, Halangi Penganiayaan Sang Menantu
Ada dua orang yang mengalami luka-luka.
"NA (18) dan MBS (14). Korban berasal dari Desa Surodadi, Kecamatan Kedung," ujarnya, Jumat (20/5/2022).
Korban mengalami luka-luka di bagian kepala namun tidak ada luka bacok.
Dia meluruskan informasi yang beredar di masyarakat tentang adanya pembacokan.
Namun hasil penyelidikannya, korban tidak mengalami luka bacok.
Dia membenarkan gerombolan pelaku ada yang membawa senjata tajam berupa celurit, tapi tidak ada yang membacok.
Turmudi juga menjelaskan dua kelompok tersebut memang memiliki riwayat permusuhan.
Mereka terlibat bentrok setelah nonton pentas dangdut di daerah Desa Ngabul.
Pihaknya mengamankan barang bukti batu dan dua kayu yang digunakan pelaku saat menyerang korban. (yun)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Seusai Nonton Dangdut, Dua Kelompok Pemuda Terlibat Bentrok, Dua Orang Luka-luka
