Dapat Ancaman Dibunuh, Pria Asal Gunungkidul Ajak Anak Istri Ceburkan Diri ke Sungai Opak
Suryanto ajak anak dan istri menceburkan diri ke Sungai Opak, sebelumnya pria asal Gunungkidul itu mengaku menerima ancaman bakal dibunuh.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Pria asal Kapanewon Panggang, Gunungkidul sengaja menceburkan diri ke Sungai Opak, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul pada Selasa (21/6/2022).
Hingga kini pria bernama Suryanto (30) yang menceburkan diri ke Sungai Opak belum ditemukan.
Tak mau sendirian, Suryanto (30) awalnya juga mengajak anak istrinya untuk menceburkan ke Sungai Opak.
Istri dan anaknya berhasil diselamatkan warga, namun Suryanto yang terjun sendiri ke sungai Opak hingga kini masih dalam pencarian.
Kapolsek Imogiri, Kompol Sumanto, saat dikonfirmasi Tribun Joga menjelaskan bahwa dari hasil penyelidikan, pada pukul 14.30 WIB, Suryanto mengajak anak dan istrinya menemui warga bernama Slamet (59) yang merupakan warga setempat di Lembah Sorory, Pelemadu, Sriharjo, Imogiri, Kabupaten Bantul.
Saat itu Suryanto bercerita ke Slamet bahwa dia mendapat ancaman akan dibunuh.
Namun, tidak diketahui siapa yang mengancam dan apa alasannya.
"Korban mengatakan bahwa ia diancam mau dibunuh. Dia tampak kebingungan," ujar Kapolsek Rabu (22/6/2022).
Baca juga: Penambang Pasir yang Terseret Arus Sungai Opak di Bantul Belum Diketahui Nasibnya
Setelah itu, Suryanto mengajak anak dan istrinya ke arah Sungai Opak yang berjarak 300 meter dari lokasi.
Saat itulah Suryanto mengajak anak dan istrinya untuk mengakhiri hidup.
Rencana itu diberhentikan oleh Slamet sehingga terjadi perdebatan antar Suryanto dan Slamet.
"Setelah itu korban nekat melompat ke sungai Opak dengan merangkul saksi Slamet. Atas kejadian itu, Slamet ikut terjatuh ke sungai dan menyelamatkan diri," ungkapnya.
Hingga Rabu (22/6/2022), jajaran kepolisian, relawan dan Tim SAR Gabungan masih mencari Suryanto.
Korban terakhir kali diketahui mengunakan jaket hitam bergaris merah dan celana panjang hitam.
Sumber: TribunSolo.com
7 Fakta Bocah Diculik dan Dibunuh 2 Remaja di Sulsel: Motif Ingin Jual Organ Korban Seharga Rp1,2 M |
![]() |
---|
KPK Tak Bisa Ungkap Teknis Pencarian dan Keberadaan Harun Masiku |
![]() |
---|
Ibu Muda di Pangandaran Terisak Temui Tetangga, Bilang Anaknya Dibunuh dan Dikubur Dekat Tambak |
![]() |
---|
Tersangka Prostitusi Anak di Palopo Sulsel Tak Kunjung Ditangkap: Pelaku Sudah 2 Tahun Jadi DPO |
![]() |
---|
Maia Estianty Mengaku Sempat Trauma Pernikahan hingga 10 Tahun, Cerai dari Ahmad Dhani Penyebabnya |
![]() |
---|