Pria Berparang di Kotamobagu Mengamuk, Lukai 12 Orang dan 3 Ekor Sapi, Pelaku Diduga ODGJ
Insiden seorang pria berparang mengamuk lukai belasan warga terjadi di Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Insiden seorang pria berparang mengamuk lukai belasan warga terjadi di Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara.
Pelaku berinisial IM (28) juga membacok 3 ekor sapi milik warga.
Amukan IM berhasil dihentikan petugas kepolisian setelah sebelumnya menjadi sasaran massa yang geram melihat ulahnya.
Diduga, IM mengalami gangguan jiwa setelah kehabisan obat.
Berikut informasi lengkapnya dihimpun dari TribunManado.co.id, Kamis (23/6/2022):
Baca juga: Babi Hutan Ngamuk di Bandung Barat, Serang 4 Warga hingga Terluka, Seorang Balita Turut Jadi Korban
Kronologi kejadian
Kejadian bermula saat pelaku IM pergi menggunakan sepeda motor pada Rabu (22/06/2022) sore.
Ia tercatat sebagai warga Kabupaten Bolaang Mongondow.
Penganiayaan pertama kali terjadi Desa Lolayan, sekitar pukul 16.30 Wita.
Korban bernama Abdul Halim Damapolii (49), warga Passi Timur.
Korban saat itu sedang turun dari sepeda motor kemudian langsung dianiaya oleh pelaku di bagian kepala.
Setelah itu pelaku menghentikan sepeda motor yang dikendarai warga, lalu membawa kabur kendaraan tersebut ke arah Kota Kotamobagu.
Saat di lampu merah Matali, sekitar pukul 17.00 WITA, pelaku menganiaya pengendara sepeda motor bernama Ceisya Apriani Dodo.
Kemudian pelaku melarikan diri ke arah Pobundayan.
Amukan pelaku rupanya tak berhenti sampai di situ.
Saat melintas sepanjang jalan Pobundayan, pelaku kembali menganiaya beberapa warga masyarakat yang berada di pinggir jalan.
Pelaku lalu dikejar polisi bersama warga hingga ke arah perbatasan Pobundayan dan Tabang.
Saat dikejar, pelaku masuk ke lahan penampungan sapi lalu menganiaya tiga ekor sapi milik warga.
Pelaku beserta barang bukti parang akhirnya berhasil diamankan polisi.
Detik-detik saat IM mengamuk juga sempat terekam kamera warga dan viral di media sosial Facebook.
Baca juga: Ayah Rudapaksa Anak Kandung di Baubau, Pelaku Mengamuk saat Aksinya Dipergoki, 1 Orang Masuk RS
12 orang terluka
Kabid Humas Polda Sulut, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, ada 12 orang terluka akibat amukan IM.
Mereka langsung dilarikan ke RSUD Pobundayan Kotamobagu karena menderita sabetan parang pelaku.
Satu di antara korban diketahui masih berusia 4 tahun.
Pelaku IM juga dirawat karena terluka akibat diamuk massa.
“Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, personel Polres Kotamobagu melakukan pengamanan di RSUD Pobundayan dan juga di rumah pelaku,” tutur Jules.
Pihak kepolisian hingga kini masih mendalami kasus ini, termasuk akan mengecek kondisi kejiwaan IM.
Baca juga: ODGJ Tewas Dihajar Massa setelah Mengamuk hingga Membuat Seorang Warga Tewas
Diduga ODGJ

Sementara itu menurut keterangan Kepala Desa Lolayan Sangadi, pelaku mengalami gangguan kejiwaan.
“Namun untuk mengetahui kepastian kondisi kejiwaan pelaku, masih menunggu pemeriksaan pihak medis,” kata Sangadi.
Sangadi mengimbau warga masyarakat khususnya para keluarga korban untuk menahan diri dan tidak terpancing emosi atas kejadian tersebut.
“Warga diimbau tetap tenang dan mempercayakan penanganan kejadian ini kepada pihak kepolisian,” pungkasnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurnaiwan)(TribunManado.co.id/Gryfid Talumedun/Sujarpin Dondo/Handhika Dawangi)