Pria Lansia di Blitar Ini Ditemukan Tewas Tak Wajar di Tegalan
Yang menemukan jasad korban aadalaaah Mayar (65), tetangganya sendiri yang sedang mencari rumput di tegalan kopi, yang ada di belakang rumah korban
Editor:
Eko Sutriyanto
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Imam Taufiq
TRIBUNNEWS.COM, BLITAR - Kakek Roseni (61), warga Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto, Blitar Jawa Timur ini ditemukan tewas tak wajar.
Ia ditemukan menggantung di atas pohon kopi di tegalan, , Senin (27/06) petang atau sekitar pukul 17.00 WIB.
Lokasi hanya berjarak sekitar 500 meter dari belakang rumahnya.
Diduga kakek sebatang kara itu tewas dengan bunuh diri.
Namun yang aneh, ia gantung diri sehingga membuat warga desanya gempar karena kok sampai senekat itu.
"Dugaannya seperti itu karena kondisi mayatnya dengan ciri orang yang gantung diri. Soal motifnya, kami masih mengumpulkan data karena korban itu tinggal sendirian di rumahnya," katta AKP Supriadi, Kapolsek Wonotirto.
Baca juga: Petugas Temukan Mayat Pria Terbungkus Karung di Kali Pesanggrahan, Ada Ini di Kantong Celana Korban
Yang menemukan jasad korban aadalaaah Mayar (65), tetangganya sendiri.
Saat itu, Mayar sedang mencari rumput di tegalan kopi, yang ada di belakang rumah korban.
Biasanya, korban sering menyapanya kalau Mayar sedang melintas atau sedang mencari rumput di sekitar rumahnya.
Namun sore itu, tak terlihat korban dan Mayar pun belum menyadarinya kalau korban sudah tiada karena dikira kalau korban lagi di dalam rumah.
"Kadang, ia curhat kalau sering kesakitan. Yang dikeluhkan, kata Pak Mayar, penyakit sesak nafasnya sering kambuh, bahkan kadang penyakit asam lambungnya juga. Kalau kambuh bersamaan, ia kesakitan," tuturnya.
Namun, di saat mencari rumput di antara sela-sela pepohonan kopi, Mayar yang melihat banyak lalat di atasnya belum menyadari.
Kian lama kian banyak lalat yang berterbangan, ia baru penasaran sehingga menghentikan gerakan saabitnya.
Begitu melihat ke atas, ia kaget karena di atas pohon kopi itu ada tubuh yang menggantung.
Lebih terbelalak lagi, orang yang menggantung itu adalah yang dikenalnya.
Karuan, ia langsung meninggalkan rumputnya dan lari dengan panik untuk memberi tahu warga.
"Saat ditemukan, ia maasih mengenakan pakaian yang biasa dipakai, seperti kaos dan celana trainning.
Sedang sabit korban ditemukan menancap di batang pohon kopi--tempat korban gantung diri itu," paparnya.
Baca juga: Kronologi Penemuan 46 Mayat di Dalam Truk Kontainer Texas
Dugaannya, korbaan naik ke atas pohon dengan memanjat karena tak ditemukan peralatan apapun di dekatnya.
Ia gantung diri dengan menggunakan tali tampar warna putih, seperti tali yang biasa dipakai pramuka.
Tak ditemukan petunjuk apapun, seperti surat wasiat atau benda lainnya.
Dugaannya, ia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara seperti itu karena tidak tahan. Ia sering curhat kalau penyakitnya sering kambuh sehingga membuatnya tersiksa.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Jenazah Kakek di Blitar Bikin Gempar Warga, Lalat Beterbangan Jadi Petunjuk Kematian