3 Warga Tewas Tenggelam di Danau Quarry Bogor, Dukun Ritual Dianggap Lalai dan Dijadikan Tersangka
Polisi menetapkan dukun berinisial AN sebagai tersangka kasus tewasnya 3 orang di danau Quarry. Keluarga korban minta tersangka dihukum berat.
Editor:
Abdul Muhaimin
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Wahyu Topami
TRIBUNNEWS.COM - Tiga orang tewas tenggelam dalam ritual di Danau Quarry, Desa Tegalega, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Setelah melakukan sejumlah penyelidikan, polisi menetapkan satu tersangka dalam ritual maut yang dilakukan pada Kamis (12/7/2023) malam.
Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro menyatakan dukun dalam ritual tersebut berinisial AN (51) sudah ditetapkan sebagai tersangka.
AN dapat dijerat dengan pasal 359 KUHP tentang kelalaian yang menyebabkan kematian.
Salah satu keluarga korban ritual maut di Danau Quarry ingin AN dihukum seberat-beratnya.
Baca juga: Ritual Pengobatan Berujung Tewasnya 3 Orang di Danau Quarry Bogor Malam Jumat, Dukun Jadi Tersangka
"Saya mah bingung mau ngomong apa pada gak ada, intinya dukunnya cepat dipenjara aja udah seberat-beratnya, kalau bisa seumur hidup," kata Yani salah satu keluarga korban yang berinisial D (20) kepada TibunnewsBogor.com, Minggu (16/7/2023).
Pantauan wartawan, terlihat di kediaman D yang berlokasi di Kampung Gunung Cabe, Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, tampak masih ramai oleh tetangga beserta kerabatnya.
Namun, mengetahui AN sudah berada di Mako Polres Bogor, banyak dari keluarga D berada di Cibinong.
"Pada ke kantor polisi," ungkapnya.
Maka dari itu, Yani tak bisa berbicara bnayak mengenai hal tersebut.
Kini, pihak keluarga menyerahkan kasus ini ke kepolisian.
"Lagi pada gak ada yang cowoknya pada ke Bogor," ujarnya.
Baca juga: Fakta Ritual Maut di Danau Kuari Bogor Tewaskan 3 Orang: Sembuhkan Anak ODGJ hingga Dalang Ditangkap
Diberitakan sebelumnya, ritual ini menewaskan tiga orang dengan inisial D (20), B (25) dan C (25) yang tenggelam saat menjalani pengobatan alternatif di Danau Quarry.
Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan, pihaknya meningkatkan status kasus ini menjadi penyidikan.
"Udah kita tingkatkan ke penyidikan, sudah ada yang ditetapkan tersangka atas nama AN (51). Pasalnya 359 KUHP tentang kelalaian," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (16/7/2023).
Dalam kejadian ini, AN dikenakan pasal kelalaian yang menyebabkan kematian.
"Betul, karena dia yang membawa orang itu (korban) ke danau," ungkapnya.
Saat ini tersangka sudah dibawa ke Mako Polres Bogor.
"Polres, kita bawa ke Polres dia," pungkasnya.
Kronologi Ritual Memakan Korban Jiwa
Akhirnya terkuak awal mula ritual maut yang menewaskan 3 orang di Danau Quarry Bogor.
Seperti diketahui, ritual pengobatan alternatif di Danau Quarry, Kampung Nunggaherang, Desa Tegalega, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor memakan korban.
Baca juga: Keindahan Danau Kuari Bogor, Lokasi Tewasnya Tiga Korban Tenggelam saat Ritual Pengobatan
Tiga orang menjadi korban hingga meninggal dunia akibat ritual malam Jumat tersebut.
Mulanya, tujuan menjalani pengobatan alternatif adalah ingin menyembuhkan MDP (20) yang mengalami gangguan jiwa baru-baru ini.
Orang tua MDP pun membawa pria lajang tersebut ke salah satu orang pintar di wilayah Cigudeg, Kabupaten Bogor.

Informasi adanya orang pintar di wilayah tersebut didapatkan dari mulut ke mulut antar warga.
Demi kesembuhan sang anak, apapun akan dilakukan, kira-kira seperti itulah pemikiran dari orang tua MDP.
Namun, bukannya menghilangkan penyakit, MDP dan dua orang lainnya yang masih memiliki ikatan saudara yakni B dan C (25) justru kehilangan nyawanya akibat ritual maut tersebut.
Ketiganya merupakan warga Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.
Kejadian itu, diingat betul oleh Jaenudin, yang merupakan kakak kandung dari korban berinisial B, dan masih memiliki ikatan saudara dengan MDP yang hadir dalam ritual malam itu.
Mulanya, MDP datang bersama sang ayah, saudara, dan teman-temannya, jika ditotal sekitar tujuh orang mendatangi orang pintar yang diketahui berinsial AN.
Baca juga: Pengobatan Alternatif Berujung Maut di Danau Quarry Bogor: Korban Berontak Saat Dimandikan Saudara
Kemudian AN mengarahkan untuk memandikan MDP di Danau Quarry guna kesembuhan MDP.
"Ke orang itu udah dua kali, mungkin yang pertama itu pemeriksaan awal lah, yang kedua baru ke danau itu, cuma saya yang pertama itu engga ikut," ujarnya saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com, Sabtu (15/7/2023).
Saat sebelum menjalani ritual mandi di Danau Quarry, Jaenudin bertemu dengan ayah dari MDP dan sempat berbincang tentang keadaan MDP.
Karena tahu akan di bawa berobat ke orang pintar dan membutuhkan bantuan, ia pun ikut hadir pada ritual tersebut.
"Bapaknya kalau ngajak langsung sih engga, cuma bilang katanya butuh orang banyak buat bantu baca sholawat," katanya.
Demi kesembuhan saudaranya, Jaenudin pun tak pikir panjang, langsung saja menyusul ke rumah orang yang membuka praktek pengobatan alternatif tersebut di wilayah Cigudeg, Kabupaten Bogor.
"Pas saya ke rumah orang itu udah kumpul, terus engga lama langsung berangkat ke danau. Saya engga tau obrolan apa yang diperbincangkan di sana," katanya.
Baca juga: 3 Korban Tewas Tenggelam saat Ritual Pengobatan, Akses Menuju Danau Kuari Cigudeg Bogor Ditutup
Tanpa menaruh rasa curiga, Jaenudin pun mengikuti rombongan ke Danau Quarry sekira pukul 22.00 WIB, Kamis (13/7/2023).
Setibanya di danau, ritual pun dilakukan. Kata Jaenudin, ada beberapa rangkaian dalam prosesi ritual yakni mulai dari membakar dupa, dzikir, hingga merendam MDP di danau.
"Di sana itu awalnya bakar buhur, terus kembang, sesajennya lah, cuma saya kurang tau ada apaan aja, sholawatan terus baru dimandiin," katanya.
Dalam menjalankan ritual, AN tak sendiri, tetapi membawa dua orang untuk membantunya.
Seingat Jaenudin, penampilan AN saat itu bergaya layaknya seorang yang agamis.
"Gelap di sana (danau), cuma dia (orang yang mengobati) yang bawa senter. Dia kesana pake peci putih terus pake iketan gitu lah (sorban)," pungkasnya.
Setelah segala sesuatunya sudah siap, MDP pun dimasukkan ke bagian pinggir danau. Ada yang bertugas memegangi dan ada yang bertugas membacakan sholawat.
Akan tetapi, malapetaka itu terjadi, MDP dan dua orang lainnya tenggelam dan ditemukan tewas pada keesokan harinya setelah dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan, Jumat (14/7/2023).
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dukun Ritual Maut Danau Quarry Bogor Ditangkap, Keluarga Korban Ingin Tersangka Dihukum Seumur Hidup
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.