Viral Penemuan Ikan Coelacanth di Gorontalo, Fosil Hidup yang Sudah Ada Sejak 400 Juta Tahun Lalu

TRIBUNNEWS.COM, Gorontalo - Ikan purba Coelacanth ditemukan oleh nelayan di perairan Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.

Penemuan ini terjadi pada Rabu, 15 Januari 2025, saat nelayan Desa Imana, Oskar Taluku, tidak sengaja menangkap ikan berukuran besar ini.

Oskar, saat sedang melaut, melihat ikan besar yang mendekati perahunya.

"Ikan ini tidak dipancing atau dipukat, tetapi memang mendekati perahu," ujar Kepala Desa Imana, Isnain Talaban, saat dihubungi oleh TribunGorontalo.com pada Minggu, 19 Januari 2025.

Setelah berhasil ditangkap, ikan tersebut memiliki berat mencapai 41 kilogram.

Setelah penangkapan, Oskar membawa pulang ikan itu dan menaruhnya di halaman rumah.

Foto ikan Coelacanth yang diunggahnya ke media sosial segera viral, menarik perhatian banyak warganet.

Baca selengkapnya: Ikan Purba Zaman Dinosaurus, Coelacanth Bisa Hidup 100 Tahun hingga Hamil selama 5 Tahun

Respons Peneliti

Setelah foto ikan tersebut viral, peneliti dari Universitas Samratulangi (Unsrat) Manado langsung menghubungi Oskar.

Para peneliti berangkat menuju Desa Imana pada Kamis malam dan tiba pada Jumat, 17 Januari 2025, pukul 06.00 WITA.

Mereka segera membawa ikan Coelacanth untuk keperluan penelitian.

Lebih lanjut, Isnain mengungkapkan bahwa peneliti asal Amerika Serikat juga tertarik untuk meninjau lokasi penemuan ikan tersebut.

Namun, belum ada kepastian mengenai kapan mereka akan berkunjung.

Keunikan dan Status Perlindungan

Isnain juga mengungkapkan fakta menarik bahwa ikan Coelacanth yang ditemukan dalam kondisi bunting ini menyimpan embrio di dalam perutnya, meskipun ikan tersebut telah mati.

Peneliti kemudian membawanya ke laboratorium untuk diawetkan.