Sabtu, 6 September 2025

106 Warga Sukabumi Keracunan Makanan seusai Santap Nasi Kotak Acara Pengajian

Sebanyak 106 warga Sukabumi, Jawa Barat alami gejala keracunan makanan setelah menghadiri acara pengajian di rumah salah satu warga, Rabu (7/5/2025).

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Tiara Shelavie
TribunJabar.id/M Rizal Jalaludin
KERACUNAN MAKANAN MASSAL - Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman (tengah menghadap kamera) saat memantau pasien di IGD RSUD Palabuhanratu yang diduga keracunan makanan, Kamis (8/5/2025). Sebanyak 106 warga Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, mengalami gejala keracunan makanan setelah menghadiri acara pengajian di salah satu rumah warga pada Rabu (7/5/2025) malam. 

TRIBUNNEWS.COM - Ratusan warga Kampung Babadan, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat (Jabar) diduga mengalami keracunan makanan.

Para warga mulai dari anak-anak hingga orang tua merasakan gejala pusing, mual, hingga muntah.

Penyebab keracunan makanan ini diduga berasal dari makanan nasi kotak acara pengajian di salah satu rumah warga.

Gejala pusing, mual dan muntah mulai dirasakan warga setelah mengonsumsi nasi kotak pada Rabu (7/5/2025) sekitar pukul 18.30 WIB.

Puluhan warga kemudian dibawa ke IGD RSUD Palabuhanratu untuk mendapatkan perawatan tim medis.

Sementara itu, sebagian warga juga ditangani di Posko Kedaruratan di Kampung Babadan.

Baca juga: 3 Alasan SMKN 4 Yogyakarta Ogah Lanjutkan MBG: Bikin Repot Staf, Makanan Basi, hingga Siswa Trauma

Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman pun mendatangi RSUD Palabuhanratu untuk melihat kondisi warga yang diduga korban keracunan makanan tersebut.

Ade mengungkapkan bahwa terdapat 106 orang warga diduga menjadi korban keracunan makanan.

"Totalnya 106 orang, saat ini yang masih di rumah sakit dua orang, mereka dirawat sudah pindah ruangan dari IGD," kata Ade Suryaman kepada TribunJabar.id di IGD RSUD Palabuhanratu, Kamis (8/5/2025).

Menurut Ade, saat ini sampel makanan sudah diambil oleh Dinas Kesehatan untuk dilakukan cek lab memastikan penyebab dugaan keracunan tersebut.

Kesaksian Warga

Adapun makanan yang dikonsumsi warga dari acara pengajian tersebut antara lain telur, mie, hingga bihun.

"Yang dirasakan pusing, mual sama muntah. Tadi makanannya ada bihun, mi, telur," ujar seorang warga, Rina (39), kepada TribunJabar.id di IGD RSUD Palabuhanratu.

Rina menyebutkan bahwa kakak dan keponakannya dibawa ke RSUD Palabuhanratu karena merasakan gejala mual, muntah, dan pusing setelah mengonsumsi makanan dari acara haul itu.

"Saya ini yang kena ada dua orang, kakak sama keponakan. Saya alhamdulillah aman karena enggak ikut makan," ungkap Rina.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, terdapat 40 orang warga diduga keracunan makanan masuk ke IGD RSUD Palabuhanratu.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Total 106 Orang Diduga Alami Keracunan Makanan di Sukabumi, 2 Orang Masih Dirawat

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunJabar.id/M Rizal Jalaludin)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan