Sapi Kurban Mengamuk Injak Lansia di Tanah Datar Sumatera Barat hingga Tewas

TRIBUNNEWS.COM - Insiden penyembelihan hewan kurban di momen Idul Adha 2025, terjadi di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar).

Seorang pria lanjut usia atau lansia tewas usai terinjak sapi kurban yang mengamuk saat hendak disembelih.

Korban diketahui bernama Jafar Dt Pado Nan Kuniang, usianya 84 tahun.

Ia adalah warga Jorong Dalam, Nagari Barulak, Kecamatan Tanjung Baru, Tanah Datar.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB di halaman Mushalla Firdaus.

Baca juga: Sapi Kurban 815 Kg Bantuan Presiden Prabowo di Sikka NTT Mengamuk, Tiang Besi Sampai Patah

Warga kala itu, menantikan pelaksanaan penyembelihan hewan kurban.

Korban ikut membantu mengikat kaki sapi sebelum penyembelihan dilakukan.

Sontak korban terjatuh saat sapi yang hendak disembelih mengamuk.

Kaki sapi menginjak tubuh korban hingga pingsan.

"Saat hendak mengikat kaki sapi, hewan itu mendadak mengamuk dan menendang dagu korban hingga jatuh. Saat terjatuh, korban diinjak oleh sapi tersebut," kata Kapolsek Tanjung Baru, Ipda Zuyu Gianto, saat dihubungi TribunPadang.com, Sabtu (7/6/2025) malam.

Warga sekitar langsung mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit.

Namun, nyawa korban tak selamat. Ia dinyatakan meninggal dunia.

Menurut keterangan Polisi, Jafar selama ini dikenal aktif dalam setiap pelaksanaan penyembelihan hewan kurban di lingkungan tempat tinggalnya.

"Selama ini almarhum memang selalu terlibat dalam kegiatan penyembelihan hewan kurban di mushalla tersebut," imbuh Zuyu.

Selain membantu proses penyembelihan, korban juga tercatat sebagai salah satu orang yang berkurban.

"Korban juga termasuk salah satu yang berkurban tahun ini," katanya.

Ipda Zuyu menegaskan bahwa tidak ditemukan unsur kelalaian dalam insiden tersebut.

Ia menyatakan bahwa kejadian ini murni kecelakaan.

Agar insiden tak terulang, ia mengimbau pengurus masjid agar anak-anak dan lansia tidak diikutsertakan dalam penyembelihan hewan kurban.

Karena akan sangat berisiko apabila hewan kurban, khususnya sapi mengamuk.

Sumber: Tribun Padang