Kisah Cinta Pemuda Nigeria dan Gadis Aceh, Jodoh Bertemu Meski Dipisah Jarak 9.768 Km
Pernikahan pemuda Nigeria dan gadis Aceh viral, kisah cinta lintas negara yang bermula dari aplikasi Muzz hingga pelaminan.
Editor:
Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM - Kisah cinta pemuda Nigeria dan gadis Aceh viral di media sosial. Pemuda Nigeria, Adams Ismaila Damilola (28) menikah dengan gadis Aceh, Syarifah Nurafifah (25).
Siapa sangka meskipun Aceh dan Nigeria dipisahkan jarak sejauh 9.768 Km, namun jodoh akhirnya mempertemukan mereka.
Video pernikahan pemuda Nigeria dan gadis Aceh sedang menjadi perbincangan di media sosial TikTok.
Hingga Selasa (5/8/2025), tercatat video itu sudah ditonton mencapai lebih dari 2,6 juta kali.
Syarifah, 25 tahun, dan Adams, 28 tahun, pertama kali berkenalan lewat aplikasi Muzz, sebuah platform khusus untuk para Muslim yang ingin memperluas pertemanan atau mencari jodoh.
Awalnya, Syarifah hanya ingin berlatih bahasa Inggris karena Adams fasih menggunakan bahasa tersebut.
Namun, obrolan ringan mereka berkembang menjadi sebuah hubungan yang penuh makna.
“Awalnya saya cuma ingin latihan bahasa Inggris, tapi lama-lama kami saling berbagi cerita dan nilai-nilai yang kami pegang ternyata sangat mirip, terutama soal iman dan keluarga,” ungkap Syarifah kepada Serambinews.com.com, Selasa (5/6/2025).
Adams yang tumbuh di lingkungan non-muslim juga merasa tertarik dengan latar belakang Syarifah yang berasal dari Aceh, daerah yang kuat dengan nilai-nilai Islam.
Dari situ, keduanya mulai membangun hubungan yang serius meski harus menjalani hubungan jarak jauh selama empat tahun.
Pernikahan mereka berlangsung pada 12 Juli 2025 di rumah keluarga Syarifah dengan suasana sederhana tapi sangat khidmat.
Keduanya mengenakan pakaian adat khas Aceh, kebaya dan beskap yang dibuat khusus dari Surabaya.
Meskipun keluarga Adams tidak dapat hadir secara langsung, mereka tetap memberi restu melalui perwakilan.
“Dia banyak belajar tentang budaya Aceh dan Islam sebelum menikah. Kami sama-sama menyukai makanan pedas, jadi banyak kesamaan yang membuat kami makin dekat,” kata Syarifah.
Dekorasi pernikahan yang mengusung tema elegan dengan nuansa Aceh menjadi daya tarik tersendiri.
Warna emas dan putih mendominasi, memperlihatkan kemewahan tanpa meninggalkan kesederhanaan yang khidmat.
Setelah video dan foto pernikahan mereka diunggah di TikTok, Syarifah dan Adams menjadi perbincangan hangat.
Sayangnya, tak semua komentar positif.
Banyak netizen yang menyoroti warna kulit Adams, bahkan ada yang menyampaikan komentar bernada rasis dan seksual.
Syarifah mengaku sempat merasa sedih dan terkejut dengan komentar negatif tersebut.
Namun, ia memilih untuk fokus pada hal positif dan nilai-nilai yang mereka pegang.
“Saya tidak pernah peduli dia dari negara mana atau warna kulitnya apa, karena saya percaya di mata Allah yang membedakan manusia hanyalah iman, bukan ras,” ujar Syarifah.
Adams pun ikut menenangkan Syarifah dan heran dengan komentar-komentar negatif tersebut, apalagi sebagian datang dari orang yang mengaku Islami.
Kisah Syarifah dan Adams bukan hanya soal perbedaan budaya dan warna kulit, tapi juga tentang kekuatan iman dan cinta yang melampaui batas-batas itu.
Mereka membuktikan bahwa pernikahan bisa terjadi dengan dasar yang kuat, yakni kesamaan nilai dan saling pengertian.
Melalui kisah mereka yang viral ini, banyak orang diingatkan kembali bahwa cinta sejati tidak memandang warna kulit atau asal usul, melainkan kedalaman hati dan ketulusan iman.
Meski berasal dari budaya yang berbeda, Syarifah dan Adams mengaku perbedaan tersebut tidak terlalu besar karena keduanya sama-sama muslim dan memiliki pola hidup yang cukup serupa.
Namun, ada beberapa perbedaan kecil yang menarik, terutama terkait makanan dan cara berkomunikasi.
“Salah satu hal lucu adalah kebiasaan suami saya setiap kali makan makanan Aceh seperti keumamah atau ikan tumis, dia selalu bilang, ‘Enak!’ dengan ekspresi semangat yang menggemaskan,” cerita Syarifah sambil tersenyum.
Selain itu, Adams juga suka meniru gaya bicara Syarifah dalam Bahasa Indonesia, misalnya mengucapkan kalimat seperti, “Jangan gitu lah,” meski dengan intonasi yang belum tepat.
Adams kini sedang belajar Bahasa Indonesia dan sedikit-sedikit Bahasa Aceh secara perlahan.
Di rumah, mereka menjalankan peran masing-masing tanpa aturan kaku, yang penting saling membantu dan mengerti satu sama lain.
“Saya paling kagum dengan kedisiplinan suami saya terhadap waktu. Dia sangat menghargai waktu dan selalu berusaha tepat waktu dalam segala hal,” ungkap Syarifah.
Syarifah menyadari bahwa masih banyak orang yang merasa heran melihat perempuan Indonesia menikah dengan pria berbeda ras karena hal itu masih jarang terjadi dan dianggap “spesial” atau aneh.
Padahal menurutnya, itu hal yang biasa saja.
“Yang penting itu seiman, komunikasinya sejalan, dan punya visi-misi yang sama,” kata Syarifah.
Harapannya ke depan, keluarga kecil mereka bisa terus tumbuh dalam kebaikan, saling menjaga, dan tidak menyakiti hati orang lain.
"Harapan saya ke depan, semoga keluarga kami terus tumbuh dalam kebaikan, saling jaga, dan tidak menyakiti hati orang lain," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Pernikahan Viral di TikTok, Ini Kisah Cinta Syarifah & Adams, Pasangan Aceh Nigeria yang Beda Benua,
Sumber: Serambi Indonesia
Viral Motor Mogok Usai Mengisi BBM di SPBU Kembang Kerep Jakbar, Warna Bensin Berubah Jadi Kuning |
![]() |
---|
Aksinya Viral, Ini Sosok Bidan di Sumbar Nekat Berenang Seberangi Sungai demi Pasien, Jembatan Putus |
![]() |
---|
Diduga Tak Ditangani, Pasien Kritis Meninggal di Puskesmas, Dinkes Mamasa Sulbar Akui Kurang Nakes |
![]() |
---|
Viral Komunitas Mobil Berhenti di Bahu Jalan Tol Cisumdawu, Ini Penjelasan Polisi |
![]() |
---|
Sosok Firda, Otak Penculikan Bocah SD di Medan, Minta Tebusan Rp50 Juta karena Terlilit Utang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.