Kelompok Bersenjata di Papua
Mengenal KKB Ngalum Kupel Pimpinan Lamek Taplo, Diduga Pelaku Pembakaran SMP di Kiwirok Papua
Ngalum Kupel adalah salah satu kelompok dalam jaringan KKB di Papua yang dikenal karena aksi-aksi kekerasan terhadap fasilitas publik.
Dia adalah salah satu komandan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua yang aktif beroperasi di wilayah Pegunungan Bintang.
Ia dikenal sebagai pemimpin kelompok separatis yang terlibat dalam berbagai aksi kekerasan terhadap fasilitas umum dan aparat keamanan.
Lamek Taplo dikatakan menjadi pemimpin atau “Panglima Komando Daerah Pertahanan” dalam struktur Organisasi Papua Merdeka (OPM), khususnya sayap militernya yang disebut Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).
Kelompok yang dipimpinnya sering disebut “Ngalum Kupel” atau “Ngalum‑Kupel”
Lamek Taplo dikaitkan dengan sejumlah aksi kekerasan dan konflik bersenjata di wilayah Pegunungan Bintang, Papua.
Beberapa peristiwa tersebut adalah:
- Membakar fasilitas umum seperti Puskesmas, sekolah, kantor distrik, kantor bank, dan pasar di Distrik Kiwirok.
- Terlibat dalam baku tembak dengan aparat TNI/Polri, termasuk insiden di Pos Pamtas dan pos TNI di Kiwirok.
- Pernah menembak sejumlah prajurit TNI di distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang.
- Terdapat klaim bahwa kelompoknya menggunakan senjata api yang diperoleh dari reruntuhan helikopter MI‑17 milik TNI yang jatuh.
- Aksi terhadap tenaga kesehatan dan warga sipil, termasuk penganiayaan, pelecehan, hilangnya tenaga kesehatan, dan kematian salah satu suster (Suster Gabriela Meilani) yang menjadi korban dalam serangan.
Tentang Distrik Kiwirok
Kiwirok adalah salah satu distrik di Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua.
Distrik ini memiliki 12 kampung.
Karena masuk wilayah pegunungan yang cukup terpencil, akses ke Kiwirok sangat terbatas.
Dari Distrik Oksibil, penerbangan udara adalah salah satu cara tercepat untuk mencapai Kiwirok, memakan waktu kira‑kira 30 menit.
Jika lewat darat atau berjalan kaki, diperlukan waktu yang jauh lebih lama.
Ada yang butuh dua malam berjalan kaki dari Oksibil menuju Kiwirok karena kondisi geografis yang berat (bukit, pegunungan, medan sulit) dan belum adanya jalan yang memadai.
Sumber: Tribunpapuatengah.com
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunpapuatengah.com dengan judul Kelompok Kriminal Bersenjata Bakar Gedung SMP Negeri Kiwirok Pegubin
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.