Penculikan Balita di Makassar
Dwi Nurmas Maafkan Pelaku Penculikan Bilqis, Ini Nazar Sang Ayah Usai Anaknya Selamat
Ayah Bilqis Ramdhani memaafkan pelaku penculikan anaknya, tapi tetap dorong proses hukum berjalan.
Ringkasan Berita:
- Bilqis Ramdhani (4), balita asal Makassar, diculik dan dijual lintas provinsi oleh jaringan perdagangan anak.
- Empat pelaku ditangkap: Sri Yuliana (SY), Nadia Hutri (NH), Meriana (MA), dan Adit Saputra (AS).
- Ayah Bilqis, Dwi Nurmas alias Dimas, memaafkan para pelaku namun menegaskan hukum harus tetap ditegakkan.
TRIBUNNEWS.COM - Dwi Nurmas (34), ayah Bilqis Ramdhani (4), memaafkan empat pelaku penculikan anaknya.
Bilqis Ramdhani, balita berusia 4 tahun asal Makassar, menjadi korban penculikan lintas provinsi yang melibatkan jaringan perdagangan anak.
Dia ditemukan selamat di Jambi setelah hilang selama sepekan.
Bilqis dilaporkan hilang pada Minggu, 2 November 2025, saat bermain di Taman Pakui Sayang, Makassar.
Ia diculik oleh seorang perempuan bernama Sri Yuliana (SY), yang kemudian membawanya ke kos dan menawarkannya melalui media sosial.
Setelah melalui pencarian intensif, Bilqis ditemukan dalam kondisi selamat di Merangin, Jambi, pada Sabtu, 8 November 2025.
Selain SY, sebanyak tiga orang lainnya terlibat dalam kasus penculikan ini.
Mereka yaitu
- Nadia Hutri (NH) – perantara yang menjemput dan menjual Bilqis.
- Meriana (MA) dan Adit Prayitno Saputra (AS) – pasangan yang membeli dan menjual kembali Bilqis.
Bilqis sempat dijual dengan harga Rp 80 juta ke wilayah komunitas Suku Anak Dalam (SAD) di Jambi.
Proses penyelamatan melibatkan negosiasi dengan tetua adat SAD dan operasi lintas provinsi sejauh 2.600 km.
Bilqis kini telah kembali ke keluarganya di Makassar dan masih menjalani pemulihan dari trauma.
Meski anaknya menjadi korban penculikan dan perdagangan manusia hingga lintas pulau, Dwi mengaku telah memaafkan keempat pelaku yang terlibat.
Namun, sikap memaafkan ini tidak berarti mengabaikan proses hukum.
Dwi, yang akrab disapa Dimas, menegaskan keadilan harus tetap ditegakkan bagi para pelaku sindikat penculikan dan penjualan anaknya.
"Saya maafkan semua pelaku ini, cuman hukum harus tetap dijalani," kata Dimas saat ditemui di kediamannya di Jl Pelita 2, Kecamatan Rappocini, Makassar, Selasa (11/11/2025).
Baca juga: Update Kasus Penculikan Bilqis: Tidur dengan Sosok Ini di Jambi, Kini Lebih Agresif
Nazar Doa Demi Keselamatan Anak
Sumber: Tribun Jambi
Penculikan Balita di Makassar
| Update Kasus Penculikan Bilqis: Tidur dengan Sosok Ini di Jambi, Kini Lebih Agresif |
|---|
| Dulu Tangani Kasus Ijazah Jokowi Kini Irjen Djuhandhani Rahardjo Sukses Ungkap Penculikan Bilqis |
|---|
| Ketua KPAI: Orang Tua Jadi Pelindung Utama Anak dari Ancaman Penculikan dan Kekerasan |
|---|
| Ketua KPAI Soroti Kasus Penculikan Bilqis di Makassar: Ruang Aman Anak Masih Minim |
|---|
| Sosok Sri Yuliana, Pelaku Utama Penculikan Bilqis di Makassar, Diduga Kuat Jual Anak Kandung |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.