Pilpres 2019
Jokowi Sebut Gerindra Calonkan 6 Mantan Napi Korupsi, ICW Catat 46 Nama Caleg 2019 dari Semua Partai
Jokowi sebut Partai Gerindra calonkan 6 mantan napi korupsi, ICW catat 46 nama caleg 2019 dari semua partai.
TRIBUNNEWS.COM - Jokowi sebut Partai Gerindra calonkan 6 mantan napi korupsi, ICW catat 46 nama caleg 2019 dari semua partai.
Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo sampaikan hal itu dalam Debat Pertama Pilpres 2019.
Jokowi mengutip data dari Indonesia Corruption Watch (ICW) yang menyebutkan jumlah calon legislatif mantan narapidana korupsi terbanyak dari Partai Gerindra.
"Menurut ICW, partai yang Bapak pimpin termasuk yang paling banyak mencalonkan eks koruptor."
"Yang saya tahu caleg itu yang tanda tangan ketumnya berarti Pak Prabowo. Bagaimana Pak Prabowo menjawab ini?" tanya Jokowi dalam Debat Pilpres 2019.
Menurut data yang dilansir ICW, memang benar, terdapat 6 calon legislatif Partai Gerindra yang merupakan mantan napi korupsi.
Baca: Debat Pilpres 2019 - Prabowo Mengaku Tegang Hingga Lupa Sandiaga Bukan Lagi Kader Gerindra
Namun, tak hanya Partai Gerindra, ICW menemukan 46 caleg dari beberapa partaiyang merupakan mantan napi korupsi.
Berikut adalah 46 caleg 2019 yang merupakan mantan napi korupsi berdasarkan data ICW per 10 Januari 2019.
Baca: Debat Pilpres 2019 - Prabowo Sebut Jawa Tengah Lebih Luas dari Malaysia, Jokowi Singgung Kasus Ratna
Partai Golkar
1. Hamid Usman (DPRD Pov. Maluku Utara, Maluku Utara 3/No. 1)
2. Heri Baelanu (DPRD Kab. Pandeglang, Pandeglang 1/No. 9)
3. Dede Widarso (DPRD Kab. Pandeglang, Pandeglang 5/No. 8)
4. Saiful T. Lami (DPRD Kab. Tojo Una-una, Tojo Una-una 1/No. 12)
5. Desy Yusandi (DPRD Prov. Banten, Banten 6/No. 4)
6. Agus Mulyadi R. (DPRD Prov. Banten, Banten 9/No. 5)
7. Edy Muklibon (DPRD Kab. Blitar, Blitar IV/No. 1)
8. Petrus Nauw (DPRD Papua Barat, Papua Barat 2/No. 12)
Baca: PDIP: Prabowo Tidak Tegas, Caleg Gerindra Paling Banyak Terlibat Korupsi
Partai Gerindra
9. Mohamad Tufik (DPRD Prov. DKI Jakarta, DKI 3/No. 1)
10. Herry Jones Johny Kereh (DPRD Prov. Sulawesi Utara, Sulawesi Utara 1/No. 2)
11. Husen Kausaha (DPRD Prov. Maluku Utara, Maluku Utara 4/No. 2)
12. Al Hajar Syahyan (DPRD Tanggamus, Tanggamus 4/No. 2)
13. Ferizal (DPRD Kab. Belitung Timur, Belitung Timur 1/No. 4)
14. Mirhammuddin (DPRD Kab. Belitung Timur, Belitung Timur 2/No. 1)
Partai Hanura
15. Mudasir (DPRD Prov. Jawa Tengah, Jateng 4/No. 1)
16. Welhelmus Tahalele (DPRD Prov. Maluku Utara, Maluku Utara 3/No. 2)
17. Akhmad Ibrahim (DPRD Maluku Utara, Maluku Utara 3/No. 5)
18. Warsit (DPRD Kab. Blora, Blora 3/No. 1)
19. Moh. Nur Hasan (DRPD Kab. Rembang, Rembang 4/No. 1)
20. Bonar Zeitsel Ambarita (DPRD Simalungun, Simalungun 4/No. 9)
Baca: Panas! Jokowi VS Prabowo Saling Serang soal Korupsi
Partai Demokrat
21. Jones Khan (DPRD Kota Pagar Alam, Pagar Alam 3/No. 1)
22. Jhony Husban (DPRD Kota Cilegon, Cilegon 1/No. 4)
23. Syamsudin (DPRD Kab. Lombok Tengah, Lombok Tengah 5/No. 6)
24. Darmawati Dareho (DPRD Kota Manado, Manaso 4/No. 1)
Partai Garuda
25. Yulius Dakhi (DPRD Kab. Nias Selatan, Nias Selatan 1/No. 1)
26. Ariston Moho (DPRD Kab. Nias Selatan, Nias Selatan 1/No. 3)
Partai Perindo
27. Samuel Buntuang (DPRD Prov. Gorontalo, Gorontalo 6/No. 1)
28. Zulfikri (DPRD Kota Pagar Alam, Pagar Alam 2/No. 1)
Baca: Beda Sikap Jokowi dan Prabowo Tanggapi Akar Masalah Korupsi
Partai Berkarya
29. Mieke Nangka (DPRD Prov. Sulawesi Utara 2/No. 4)
30. Arief Armain (DPRD Prov. Maluku Utara, Maluku Utara 4/No. 1)
31. Yohanes Marinus Kota (DPRD Kad. Ende, Ende 1/No. 1)
PAN
32. Abdul Fattah (DPRD Prov. Jambi, Jambi 2/No. 1)
33. Masri (DPRD Kab. Belitung Timur, Belitung Timur 1/No. 2)
34. Muhamad Afrizal (DPRD Kab. Lingga, Lingga 3/ No. 1)
35. Bahri Syamsu Arief (DPRD Kota Cilegon, Cilegon 2/No. 1)
PKS
36. Maksum Dg Mannassa (DPRD Kab. Mamuju, Mamuju 2/No. 2)
PBB
37. Nasrullah Hamka (DPRD Prov. Jambi, Jambi 1/No. 10)
PDI Perjuangan
38. Abner Reinal Jitmau (DPRD Prov. Papua Barat, Papua Barat 2/No. 12)
PKP
39. Joni Kornelius Tondok (DPRD Kab. Toraja Utara, Toraja Utara 4/No. 1)
40. Matius Tungka (DPRD Kab. Poso, Poso 3/No. 2)
Baca: Prabowo: Kita Harus Cukup Uang untuk Menjamin Kualitas Hidup Petugas Agar Tidak Tergoada Korupsi
DPD RI
41. Syahrial Kui Damapolii (DPD Sulawesi Utara)
42. Abdullah Puteh (DPD Aceh)
43. Abdillah (DPD Sulawesi Tenggara)
44. A. Yani Mulu (DPD Sulawesi Tenggara No. 67)
45. La Ode Bariun (DPD Sulawesi Tenggara No. 68)
46. Masyhur Masie Abunawas (DPD Sulawesi Tenggara No. 69)
(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)