Minggu, 28 September 2025

DW Luncurkan Program TV Sains dan Tekno Anak Bangsa

Kelangsungan hidup manusia era modern tak akan pernah lepas dari peran teknologi dan sains

Penulis: Daniel Ngantung
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto DW Luncurkan Program TV Sains dan Tekno Anak Bangsa
TRIBUN JAKARTA/Daniel Ngantung

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Kelangsungan hidup manusia era modern tak akan pernah lepas dari peran teknologi dan sains. Tak heran, jika manusia selalu haus akan informasi tentang teknologi teranyar. Internet, TV, dan radio pun didaulat sebagai pusat referensi.

Tapi sayang, belum banyak program di media elektronik, khususnya tv, yang mampu menyajikan program yang menginformasi sains dan teknologi secara mendalam dan akurat.

Menjawab tantangan tersebut, stasiun tv internasional berbasis di Jerman, Deutsche Welle (DW), meluncurkan program tv terbarunya "Inovator".

Selama 26 menit, audiens akan disajikan berbagai informasi tentang inovasi, riset dan perkembangan terkini dalam dunia sains, teknologi dan lingkungan. Informasi tentang gaya hidup pun juga tak ketinggalan.

Semuanya, tentu saja, berkiblat ke Jerman, negara yang berpredikat sebagai negara maju dan "mekah" teknologi canggih dunia. Selain Jerman, teknologi inovasi beberapa negera Eropa lainnya juga diangkat di program ini.

"Inovator" adalah program tv majalah berbahasa Indonesia pertama yang pernah diproduksi DW. Bukan hanya berbahasa Indonesia saja, tapi tim produksi dan reporternya pun orang Indonesia. DW memercayakan sepenuhnya kepada anak bangsa untuk memproduksi program tv yang terdiri dari 34 episode ini.

"Semua konten diproduksi di Studio DW, di Bonn, Jerman, oleh tim yang beranggotakan tujuh orang Indonesia," ujar Alexandra Lenz, Distribution Executive DW kepada Tribun dalam media gathering yang dihelat di Jakarta belum lama ini.

Berperan sebagai pemandu acara adalah Ziphora E. Robina Bilsky, jurnalis Tanah Air yang telah bergabung dengan DW sejak 2005.

DW telah menggandeng TVRI dan empat stasiun tv daerah, semisal Bali TV, Tempo TV, Radar TV dan Banten TV, untuk menayangkan program ini. Bali TV sendiri telah menayangkan program ini sejak April, sedangkan tv di area Jakarta & Banten baru akan menayangkannya minggu ini.

"Di Bali, kami banyak menerima feedback positif dari masyarakat. Mereka merasa program ini sangat membuka wawasan mereka," kata Ziphora. Program ini, lanjutnya, juga dapat disaksikan di situs www.dw.de/indonesia dan tidak menutup kemungkinan akan ditayangkan segera di tv daerah lainnya.

Dengan diperluasnya area penayangan, Alexandra berharap makin banyak audiens lokal yang terbuka wawasannya akan teknologi dan sains melalui program ini. "Semoga acara ini bisa menjadi referensi tekno terpercaya sekaligus mempererat hubungan bilateral Jerman dan Indonesia," kata Alexandra menambahkan.

TVRI Daerah (Jakarta & Banten)Sabtu 15.30 WIB

TVRI NasionalKamis 10.00 WIB

Bali TVSenin 17.00 WIB | Jumat 11.30 WIB (siaran ulang)

Tempo TVSelasa 19:30 WIB | Rabu 11:00 WIB (siaran ulang)

Radar TVKamis 19:00 WIB | Isnin 19:00 WIB (siaran ulang)

Banten TVJumat 12.30 WIB | Isnin 20.30 WIB (siaran ulang) | Selasa 07.00 WIB (siaran ulang)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan