Perceraian Titi Sjuman
Titi Sjuman Berharap Perceraiannya Tidak Disorot Media
Titi Sjuman berharap perceraiannya dengan Wong Aksan tidak menjadi sorotan media massa.
Penulis:
Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Titi Sjuman berharap perceraiannya dengan Wong Aksan tidak menjadi sorotan media massa.
Ia tidak ingin pemberitaan mengenai masalah rumah tangganya mengganggu keluarga, terutama anaknya, Miyake Shakuntala.
"Kepada wartawan, minta bantuannya memperlancar proses ini, dengan memberikan ruang untuk anak dan keluarga besar kami, supaya tidak terganggu pemberitaan ini, atau apapun yang berhubungan dengan keluarga kami," pintanya, Sabtu (9/2/2013) malam, di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Wanita kelahiran Jakarta, 10 Februari 1981, juga berharap keluarganya mendapatkan ketenangan dan kekuatan dalam menghadapi proses perceraian, yang kini berkasnya sudah terdaftar di Pengadilan Agama (PA) Jakarta Selatan.
"Ini pelajaran yang berharga buat kami. Biarkanlah kami menghadapi proses ini berdua, kemelut ini berdua, tanpa diganggu oleh siapapun, sampai kami bangkit dan menata kehidupan kami berdua," paparnya.
Titi telah mendaftarkan gugatan cerai kepada Wong Aksan, 31 Januari 2013. Sejak itu, mereka menjadi sorotan media massa. Sebab, pasangan yang menikah delapan tahun silam, tidak pernah dilanda gosip miring seputar rumah tangganya.
Terkait penyebab perceraian, Titi enggan membeberkannya. Bahkan, dalam jumpa pers, ia tidak memberikan kesempatan kepada wartawan untuk bertanya.
"Saya tidak melayani tanya jawab," tegasnya.
Titi hanya menuturkan, seiring berjalannya waktu, ada hal yang membuatnya sudah tidak bisa berjalan bersama suaminya, dalam sebuah ikatan pernikahan.
"Kami ada di titik enggak bisa di jalan yang sama lagi," jelasnya. (*)