Sabtu, 23 Agustus 2025

Anak Ahmad Dhani Kecelakaan

Ahmad Dhani Beberkan Alasan Mengapa Dul Kerasan di Rumah Sakit

Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul merasa kerasan tinggal di rumah sakit. Ia merasa demikian karena menganggap

Penulis: Willem Jonata
Editor: Widiyabuana Slay
Tribun Jakarta/JEPRIMA
Ahmad Dhani datang memenuhi panggilan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya, di Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (11/9/2013) malam. Pemanggilan ini terkait kecelakaan yang dialami anaknya, Ahmad Abdul Qodir Jaelani (Dul) di Jalan Tol Jagorawi KM 8+200 pada Minggu (8/9/2013) dini hari lalu yang mengakibatkan 6 orang meninggal dan belasan lainnya luka-luka. (Tribun Jakarta/Jeprima) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM - Ahmad Abdul Qodir Jaelani alias Dul merasa kerasan tinggal di rumah sakit. Ia merasa demikian karena menganggap ada pengalaman istimewa selama menjalani perawatan intensif di sana.

"Mungkin dia merasa mensyukuri, karena masih hidup. Pengalaman di rumah sakit, dia masih hidup, enggak mati, mungkin itu pengalaman yang paling indah," ucap Ahmad Dhani, ayahanda Dul, Selasa, (24/9/2013), di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Jakarta Selatan.

Dugaan tersebut yang membuat bos Republik Cinta Management (RCM) itu, kemudian menyimpulkan bahwa putranya jadi kerasan berada di rumah sakit. "Itu untuk merayakan hidupnya dan selamatnya dia," lanjutnya.

Kondisi Dul memang sangat parah tatkala pertama kali masuk rumah sakit. Tulang kaki kanannya patah, tulang punggungnya mengalami fraktur, bahkan darah sempat menggenangi paru-parunya. Untuk itu, ia menjalani rangkaian operasi yang krusial sehingga mencemaskan orangtuanya.

Setelah melewati rangkaian operasi itu, Dul selamat. Kondisinya kemudian semakin baik dari hari ke hari. Karena itu, besok Dul dibolehkan pulang ke rumah. "Enaknya pukul berapa, ya mungkin sianglah," tandas Dhani.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan