Sabtu, 13 September 2025

Andai Jadi Pemimpin, Adi Nugroho Akan Perbaiki Kesejahteraan

Presenter Adi Nugroho mengaku belum memiliki keingin untuk terjun ke dunia politik. Namun ia sudah punya program.

Penulis: Achmad Rafiq
/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
ADI NUGROHO, presenter/pembawa acara Indonesia (lahir di Indonesia, 1 Januari 1980), namanya terkenal sejak menjadi presenter dalam acara Akademi Fantasi Indosiar (2003 - 2006). Sebelumnya, Ia menjadi juara pemilihan Abang & None Jakarta pada tahun 2000. Ia menamatkan pendidikan SMP di Kolese Kanisius, SMA di SMUN 8 Jakarta. Gelar sarjananya Teknik Sipil Universitas Indonesia. Adi Nugroho juga pemilik Restaurant Sushi Miyabi dan Warong Miyabi di BALI yang akhirnya beberapa artis ternama ikut bergabung. (TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Achmad Rafiq

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presenter Adi Nugroho mengaku belum memiliki keingin untuk terjun ke dunia politik. Namun, jika hal itu akan dijalankan jika kelak telah memiliki beberapa program untuk dibenahi selama menjadi pemimpin.

"Andaikan jadi pemimpin, mungkin banyak yang ingin diubah. Tapi mengubah negara Indonesia ini tidak mudah karena penduduknya banyak," kata Adi, ketika ditemui Tribunnews.com, di studio Ada-ada Aja, kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (27/7/2015).

"Yang paling utama buat saya adalah kesejahteraan, dan bagaimana mereka mendapatkan pendidikan yang lebih baik. Karena negara yang maju itu, negara yang punya banyak pengusaha," tambahnya.

Pria berusia 37 tahun ini menilai, jiwa berwirausaha di negara Indonesia masih sangat begitu kurang, karena banyaknya kebijakan pemerintah yang mempersulit para pengusaha.

"Kadang-kadang kita di sini yang bersih malah tertindas. Jadi akhirnya ikut arus atau kurang jujur. Karena banyak orang yang cari posisi dan jabatan, tidak hanya di dalam politik lah, tapi kan sebenarnya kalau kita jadi pemimpin kita itu sebenarnya punya tugas besar," ujarnya.

Ia menuturukan, sampai saat masih ada sejumlah partai politik yang mengajak dia untuk mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Namun, Adi masih belum tertarik untuk menerimanya saat ini.

"Kebetulan ada, tapi saya masih belum iya. Sampai tahun terakhir ini pun masih ada tawaran untuk jadi Bupati di antara daerah yang ada di Pulau Jawa," imbuhnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan