Ditinggal Cuci Mobil, Cucu Personel Koes Plus Tewas Tercebur Sumur
Kejadian nahas yang menimpa Alindya Rengginingsih Koeswoyo (2), yang tak lain merupakan cucu dari salah satu personel band legendari Koes Plus
Editor:
Sugiyarto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Azka Ramadhan
TRIBUNJOGJA.COM, MAGELANG - Kejadian nahas yang menimpa Alindya Rengginingsih Koeswoyo (2), yang tak lain merupakan cucu dari salah satu personel band legendari tanah air Koes Plus, Nomo Koeswoyo.
Alindya meninggal setelah tercebur ke dalam sumur, dengan kedalaman sekitar 15 meter, di sebuah bengkel cuci mobil, di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Magelang, Selasa (18/7/2017) siang.
Ironisnya, peristiwa tersebut terjadi ketika korban dan kedua orang tuanya, yakni pasangan Reza Wicaksono Koeswoyo dan Anggi Risti, tengah mencucikan mobilnya di sebuah bengkel yang terletak tak jauh dari tempat tinggalnya itu, di kawasan Kampung Canguk, Kelurahan Rejowinangun Utara, Kecamatan Magelang Tengah.
Seorang kerabat korban, Eko Setya Budi, saat dijumpai di rumah duka, pada Rabu (19/7/2017) pagi, menuturkan bahwa Alindya tercebur ke dalam sumur dengan kedalaman sekitar 15 meter dan berdiameter 90 sentimeter.
"Ketika tiba di cucian mobil, Alindya langsung berlarian, bermain-main. Saat itu, bapak dan ibu korban sedang menunggu mobilnya dicucikan, Alindya melihat ada beberapa ekor ayam di lokasi, kemudian berlari mendekati dan mengejar-ngejarnya," ucapnya.
Lanjutnya, setelah Alindya tercebur, ada seorang pekerja di cucian mobil yang berupaya menolongnya.
Akhirnya, selang beberapa saat, pekerja cucian mobil tersebut berhasil mengangkat korban ke permukaan sumur dan segera dilarikan menuju RSUD Tidar Magelang. Tetapi, sesampainya di rumah sakit, nyawa Alindya tidak tertolong lagi.
"Mereka baru tiba di Magelang pada Senin (17/7) dini hari, setelah pulang dari Malang, acara keluarga besar Koeswoyo. Lalu, siangnya keluar rumah. Sebenarnya tidak ada niat mau cuci mobil, melainkan hendak membelikan boneka untuk Alindya yang baru saja merayakan ulang tahun ke duanya pada 24 Juni silam," ujarnya. (*)