Artis Terjerat Narkoba
Rumah Nunung Diduga Sering jadi Tempat Transaksi Narkoba, Adik: Kalau Paket Sabu Harusnya Semua Tahu
Rumah Nunung diduga sering jadi tempat transaksi narkoba, sang adik membantah. Jika paket sabu datang, keluarga yang tinggal seharusnya tahu.
Penulis:
Citra Agusta Putri Anastasia
Editor:
Sri Juliati
Rumah Nunung diduga sering jadi tempat transaksi narkoba, sang adik membantah. Jika paket sabu datang, keluarga yang tinggal seharusnya tahu.
TRIBUNNEWS.COM - Rumah Nunung diduga sering menjadi tempat transaksi narkoba, usai penangkapannya bersama suami, Jumat (19/7/2019).
Mengonfirmasi hal itu, adik Nunung, Wulantri alias Nunik (40) membantah kabar tersebut.
Menurut Nunik, jika rumah Nunung sering menjadi tempat transaksi narkoba, semua keluarga seharusnya tahu tentang paket sabu.
Hal itu dikarenakan Nunik tinggal serumah bersama Nunung di Jakarta bersama keluarga dan pembantu.
Baca: Pak RT Semula Tak Tahu Warganya yang Ditangkap Polisi Ternyata Nunung dan Suami
Baca: Bagus Permadi Putra Nunung: Saya Ingin Mama Direhabilitasi
Baca: Tinggal Serumah Bersama Nunung, Bagus Tak Melihat Gelagat Ibunya Itu Konsumsi Narkoba
"Yang tinggal di rumah itu banyak jadi kami tahu lalu lintas apa saja di sana (di rumah) Jakarta," papar Nunik ditemui TribunSolo.com, Sabtu (20/7/2019).
Dilansir Tribun Solo, Nunik menegaskan, kabar rumah Nunung sebagai tempat transaksi narkoba adalah tidak benar.
"Kalau ada yang katakan itu sering dibuat transaksi narkoba itu tidak benar," jelas Nunik.
Nunik mengatakan, Nunung sangat terbuka dengan keluarga jadi bila ada paket datang itu semua dibuka bersama - sama.
Bila dia tidak sedang di rumah kadang pembantu yang terima.

"Kalau itu paket sabu harusnya semua tahu, kalau dikatakan rumah itu sering buat transaksi saya membantah itu tidak benar."
"Saya juga tinggal di Jakarta sama mbak Nunung," terang dia.
"Ini kebetulan pas pulang ke Solo," papar Nunik ditemui di kediaman Nunung di Sumber, Solo, Sabtu (20/7/2019).
Saat ini, keluarga bersiap untuk kembali ke Jakarta memberikan dukungan kepada Nunung.
Nunik mengungkapkan, teman Nunung sesama artis juga banyak yang sudah memberikan dukungan padanya.
"Mbak Nunung lagi kena musibah, semua tahu mbak Nunung itu baik," terang Nunik.
Kronologi Penangkapan Nunung dan Suami
Komedian bernama asli Tri Retno Prayudiati itu ditangkap bersama suaminya, Juli Jan Sambiran, atas kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu.
Pasangan tersebut ditangkap di kediaman kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Penggerebekan terjadi pada Jumat, (19/7/2019), pukul 13.15 WIB.
Penangkapan Nunung dan suami dibenarkan oleh Kabid HUmas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.
"Iya betul telah diamankan pasangan suami istri komedian, Nunung, di rumahnya Jalan Tebet Timur, Jakarta Selatan hari ini jam 13.15 WIB," kata Argo, dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Jumat (19/7/2019).

Dari penangkapan ini, polisi mengamankan sejumlah barang bukti.
"Barang bukti yang diamankan (dari Nunung) di antaranya satu klip sabu seberat 0,36 gram, dua klip kecil bekas bungkus sabu, 3 buah sedotan plastik untuk menggunakan sabu, satu buah sedotan plastik sendok sabu, satu buah botol larutan cap kaki tiga untuk bong memakai sabu," kata Argo saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat malam.
Argo juga mengatakan, Nunung menggunakan sabu untuk meningkatkan stamina.
"Dia (Nunung) mengakui memakai sabu lima bulan lalu untuk stamina dalam bekerja," ungkapnya.
Nunung juga terbukti positif menggunakan narkoba.
"Telah dilakukan cek urine, hasilnya positif narkoba," ujar Argo.

Pada saat penggerebekan, Nunung sempat membuang barang bukti ke kloset.
Hal ini terungkap berdasarkan video penggerebekan.
Video tersebut telah dikonfirmasi kebenarannya oleh Argo.
Dalam video tersebut, Nunung mengenakan baju merah.
Sementara, suaminya July Jan Sambiran mengenakan baju hitam.
"Ada di mana (barang bukti sabu)?" kata penyidik.
Suami Nunung tampak menunjukkan laci yang di dalamnya terdapat sapu tangan dan barang bukti sabu.
"Ada lagi enggak?" tanya penyidik lagi.
"Engga ada," jawab suami Nunung.
"Terus yang tadi dibuang di mana? Ibu buang ke WC (kloset)?" tanya penyidik.
"Iya. Saya buang ke dalam WC (kloset) terus di-flush kemudian tadi saya masih buang air besar (BAB). Saya panik," kata Nunung.
Dilansir Kompas.com, Nunung dan suami ditangkap setelah melakukan transaksi jual beli sabu dengan tersangka HM.
Nunung telah menyerahkan uang senilai Rp 3,7 juta kepada tersangka E di depan rumahnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Selanjutnya, polisi mengamankan tersangka HM dengan barang bukti satu buah telepon genggam dan uang tunai hasil penjualan sabu.
"Hasil introgasi terhadap Nunung, dia membeli sabu dari tersangka HM seharga Rp 1.300.000 per gram."
"Sebelumnya, dia juga masih hutang Rp 1.100.000," kata Argo Yuwono kepada Kompas.com, Jumat (19/7/2019).
Setelah diperiksa, tersangka HM memperoleh sabu dari tersangka E yang masih berstatus DPO.
"HM memperoleh sabu dari DPO E dengan cara tempel di daerah Cibinong, Bogor, Jawa Barat," ungkap Argo.
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia/Tribun Solo/Ryantono Puji Santoso/Kompas.com/Rindi Nuris Velarosdela)