Artis Terjerat Narkoba
Tips dari Andika ''Babang Tamvan'' agar Terlepas dari Jerat Narkoba
Penyanyi Andika "Babang Tamvan" Mahesa sempat terjerat kasus narkoba pada tahun 2011.
Editor:
Malvyandie Haryadi
Berdasarkan hasil intrograsi yang dilakukan kepolisian terhadap kurir Narkoba Hadi Moheriyanto alias Tabu (TB), diketahui sabu didapat dari seseorang berinisial E di Bogor, Jawa Barat.
Polisi pun bergerak cepat mencari kebaradaan E, hingga akhirnya diketahui bila E merupakan narapidana narkotika yang mendekam di Lapas Kelas II A Paledang, Bogor, Jawa Barat.
Kemudian kepolisian pun kembali mengembangkan asal usul Narkoba dari keterangan E.
Hingga akhirnya diketahui, bila sabu untuk Nunung didapat dari seorang berinisial IP yang juga narapidana narkotika di Lapas Kelas II A Paledang.
E dan IP memang sudah saling mengenal karena berasal dari kampung yang sama.
Selain itu sel IP dan E di Lapas Paledang juga berdekatan.
Baca: Ingat! Undangan Resepsi Pernikahan Bule Perancis dan Lelaki Minangkabau, Minggu 28 Juli 2019
Baca: 5 Rekomendasi Drama Korea Adaptasi Webtoon yang Bikin Gak Bosan, Terbaru Bakal Tayang Agustus
Baca: Prakiraan Cuaca di DKI Jakarta, Banten, dan Lampung, Jumat 26 Juli: Kotabumi dan Cilegon Berawan
"Mereka satu kampung dan saling kenal. Di lapas juga berdekatan dan saling komunikasi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Kamis (25/7/2019).
Berdasarkan keterangan IP, ternyata barang haram untuk Nunung didapat dari seseorang berinisial ZUL yang masih berstatus DPO.

ZUL diketahui merupakan bandar yang memiliki sabu.
"IP berkomunikasi dengan ZUL yang masih DPO. Dia ini yang punya barang. Saat ini dia masih kita buru," kata Argo.
Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan kemungkinan jaringan yang menyuplai sabu kepada Nunung cukup besar.
"Kalau ZUL ketangkep mungkin bisa berkembang lagi," ujar AKBP Jean Calvijn Simanjuntak di Polda Metro Jaya, Kamis (25/7/2019).
Calvjin belum melihat dugaan ini terkait dengan jaringan internasional.
Namun dirinya menduga bahwa jaringan yang terlibat dalam kasus ini adalah jaringan besar.
"Kalau sudah DPO ZUL ketangkap nanti kita lebih enak lagi lihat jaringannya. Jaringan ini kayaknya agak besar ya," tutur Calvjin.