Rabu, 27 Agustus 2025

Isu Pesugihan Geprek Bensu, Ini Pandangan Guru Besar Ilmu Budaya

Rame soal pesugihan bisnis makanan Ruben Onsu, Geprek Bensu. Ini pandangan dari kacamata \ budaya

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
Kolase Tribunnews
Ruben Onsu dituduh melakukan pesugihan 

TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu, bisnis makanan Ruben Onsu, Geprek Bensu, dituding menggunakan pesugihan.

Tudingan ini dilontarkan akun YouTube Hikmah Kehidupan yang mengunggah ulang video dan mengganti narasinya dari akun YouTube presenter Robby Purba.

Akibat dari kasus ini, suami dari Sarwendah ini kehilangan delapan orang pekerjanya yang mempercayai pemberitaan negatif tersebut.

Guru Besar Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Prof. Dr. Bani Sudardi, M.Hum menilai jika pesugihan adalah fenomena yang biasa di tengah-tegah masyarakat yang berbudaya.

Menurutnya, pesugiahan merupakan golongan folklor sebagian lisan yang berkaitan erat dengan kepercayaan masyarakat.

"Dilihat dari segi kaca mata budaya, pesugihan adalah hal yang biasa," ujar Bani  kepada Tribunnews.com lewat pesan WhatsApp, Rabu (20/11/2019).

Baca:Polisi Dilarang Bergaya Hidup Hedon, Pengamat: Masyarakat Harus Senang soal Gagasan Idham Azis Ini

Lebih lanjut dikutip dari wikipedia.org, folklor merupakan serangkaian praktik yang menjadi sarana penyebaran berbagai tradisi budaya. Bidang studi yang mempelajari folklor disebut folkloristika.

Folklor meliputi legenda, musik, sejarah lisan, pepatah, lelucon, takhayul, dongeng, dan kebiasaan yang menjadi tradisi dalam suatu budaya, subkultur, atau kelompok.

Istilah filklor berasal dari bahasa Inggris, folklore, yang pertama kali dikemukakan oleh sejarawan Inggris William Thoms dalam sebuah surat yang diterbitkan oleh London Journal pada tahun 1846.

Folklor berkaitan erat dengan mitologi.

Bani melanjutkan,  kepercayaan akan pesugihan masih eksis hingga sekarang lantaran ada pihak-pihak tertentu yang mengambil keuntungan terkait hal ini.

"Karena ada agen-agen yang mengingkan hal seperti itu tetap ada dan berlanjut," lanjut Bani.

Ia menambahkan, agen dimaksud di sini bisa dukun, orang pintar, juru kunci, maupun orang penjual barang ghoib.

"Contohnya seperti tuyul ada yang memperdagangkan," tambah Bani.

Baca: VIRAL di Twitter Konsep Pernikahan Unik dan 'Aneh', Mempelai Pria Beri Klarifikasi

Ramainya isu pesugihan Ruben Onsu

Ruben Onsu yang ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019).
Ruben Onsu yang ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2019). (Warta Kota/Arie Puji Waluyo)

Ruben Onsu mengaku, akibat dari terpaan isu yang dikatkan dengan bisnisnya, membuat dirinya kehilangan beberapa karyawannya.

"Ada, ada lah. Jadi ada beberapa yang kuping tipis juga karyawan. Ada tujuh hingga delapan orang karyawan beranggapan bahwa mereka dijadikan tumbal sama Ruben," kata Ruben Onsu, di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2019).

Ruben mengingatkan para YouTuber agar lebih bijak dalam membuat konten.

"Buat siapa pun yang bermain media sosial, itu harus berhati-hati. Tim infotainment wawancara hari ini tayangnya besok. Kalau tim digital, gue baru sampai depan karcis parkir, lu sudah tayang, itu harus hati-hati," ujar Ruben Onsu.

Kakak Jordi Onsu itu menilai bahwa banyak orang yang membuat konten YouTube, tetapi tidak memikirkan perasaan orang lain.

Akhirnya, merugikan orang lain, dan hal itu pula yang dialami oleh dirinya.

Baca: DIKETOK, Berikut Daftar UMK Jateng 2020 Lengkap dari Kota Semarang hingga Kabupaten Brebes

"Banyak hal yang menurut sebagian orang itu adalah hal untuk daya tarik kontennya. Tapi, kan, ada beberapa hal yang saya rasa merasa dirugikan. Kenapa saya marah, ya saya merasa dirugikan," ujar Ruben.

Kendati demikian, Ruben mengaku telah memaafkan pengelola akun YouTube Hikmah Kehidupan.

Apalagi, pengelola akun Hikmah Kehidupan, Abri sudah menemui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, di kantor PT Onsu Pangan Perkasa (OPP) untuk meminta maaf.

"Kalau dari hati saya memaafkan, sudah memaafkan. Namun, ini harus ada efek jera, bagaimana tindakan yang kalian lakukan," kata Ruben Onsu.

Sebagian arrtikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gara-gara Isu Pesugihan, Ruben Onsu Kehilangan Beberapa Pegawainya

(*)

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(Kompas/Baharudin Al Farisi)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan