Kisah Syakir Daulay Patungan Beli Kambing untuk Kurban

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi dan pesinetron Syakir Daulay (18) selalu menyambut setiap hari raya idul adha dengan semangat.

"Jadi sebentar lagi merayakan Idul Adha. untuk generasi milenial semoga ini jadi semangat juga," kata Syakir Daulay ketika ditemui di kawasan Jakarta Selatan beberapa hari lalu.

Syakir menceritakan pengalamannya berkurban sebelum dirinya terkenal seperti saat ini.

Remaja kelahiran Aceh, 10 Januari 2002 itu mengaku sempat ingin berkurban tapi tidak punya uang, sebelum dirinya terkenal.

"Jadi dulu Syakir bersepuluh sama temannya engga mampu beli kambing perorangan harganya Rp 2 Juta," ucapnya.

Akan tetapi, penyanyi cover lagu 'Aisyah Istri Rasulullah' itu ingin sekali merasakan bisa berkurban meski usianya masih muda dan tak punya uang.

Baca: Syakir Daulay Terancam Kasus Dugaan Fitnah dan Pencemaran Nama Baik, ProAktif Beri Penjelasan

Baca: 15 Ekor Domba dan 3 Ekor Kambing Kurban di Lapak Milik Diyan Raib Dicuri

"Jadi syakir dan 9 orang teman lainnya patungan Rp 200 ribu. Untuk apa? niatnya untuk membangun rasa kepedulian kita kepada fakir miskin dan juga kepada agama," jelasnya.

"Dari semangat itu lah alhamdulillah Syakir tahun ini bisa kurban sendiri," tambahnya.

Melihat cerita sebelum terkenal harus patungan membeli kambing, membuat Syakir merasa bersyukur atas kesuksesan saat ini dan bisa berkurban.

"Buat teman tenan yang mau kurban gabisa sendiri, patungan aja sama teman. Intinya kan pembelajaran dan pahalanya. itu tips kurban untuk milenial dari Syakir," katanya.

Lebih lanjut, menurut Syakir Daulay jika nantinya generasi muda mau berkurban tapi menunggu uangnya terkumpul dulu, niatnya beribadah dan juga berbagi jadi tertunda.

"Jangan tunnggu duitnya banyak, yang sedikit kumpulin bareng-bareng biar jadi kurban," ujar Syakir Daulay.