Kabar Artis
Weird Genius Jadi Artis Asia Pertama Satu Label dengan David Guetta, Awalnya YouTuber Gaming & Musik
Grup musik asal Indonesia, Weird Genius resmi bergabung dengan label musik Amerika Serikat dan menjadi artis asia pertama.
Penulis:
Febia Rosada Fitrianum
Editor:
Garudea Prabawati
Personel itu harus bisa menguasai musik elektro, karena Eka dan Arap berasal dari latar belakang berbeda.
Hingga akhirnya, keduanya memutuskan untuk mengajak Billy Taner bergabung.
"Kami melihat kami butuh satu orang lagi untuk melengkapi, karena background kami YouTuber, saya bermusik, Arap gaming."
Baca: Usai Viral Lewat Lagu Lathi, Sara Fajira Siap Berkolaborasi dengan Sang Diva Titi DJ
Baca: Buat Video dengan Lagu Lathi, Didik Nini Thowok Akui Terinspirasi dari Pemahaman yang Keliru
"Cuma kami butuh satu orang yang menguasai musik elektro jadi kita ajak Billy Taner," terang Eka diberitakan Kompas.com pada 2017 lalu.
Masing-masing personel pun memiliki peran tersendiri dalam grup Weird Genius.
Eka berperan untuk memproduksi musik-musik pop serta Billy di bagian musik elektro.
Sedangkan Arap memiliki keunggulan dalam menulis lagu berlirik bahasa Inggris.
Akan tetapi kehadiran Billy dalam Weird Genius hanya bertahan hingga tahun 2019 lalu.

Kemudian posisi tersebut diganti pada 2019 oleh Gerald Liu.
Nama Weird Genius juga menjadi perbincangan publik setelah muncul di Times Square New York, Amerika Serikat beberapa waktu lalu.
Peristiwa itu terjadi setelah lagu Lathi mereka didengarkan hingga tembus melewati 100 juta streaming.
Kemudian setelah nama Weird Genius ada di Times Square, Gerald Liu mengatakan ada DJ yang melirik mereka.
"Sampai sekarang kami tuh jadi dilirik oleh DJ-DJ luar juga," jelas Gerald Liu dilansir Kompas.com.
Bahkan belum lama ini, Weird Genius juga merilis lagu hasil kolaborasi dengan Yellow Claw.
Lagu berjudul HUSH, dirilis oleh Weird Genius bersama denan Yellow Claw serta Reikko.
(Tribunnews.com/Febia Rosada, Kompas.com/Sintia Astarina/Ira Gita Natalia Sembiring)