David NOAH Diduga Gelapkan Uang Rp 1,1 Miliar, Cek yang Jadi Jaminan Tak Bisa Dicairkan

TRIBUNNEWS.COM - Kabar mengejutkan datang dari personel grup musik NOAH, David.

David NOAH dilaporkan oleh seseorang bernama Lina Yunita atas dugaan penggelapan dana.

Lantas Kuasa Hukum Lina Yunita, Devi Waluyo memberikan keterangan terkait kasus sang klien.

Pihaknya telah membuat laporan ke Polda Metro Jaya, Kamis (5/8/2021) malam.

Devi mengungkapkan bahwa Lina Yunita dan David NOAH memiliki hubungan pertemanan.

Di awal tahun 2019, lalu, keyboardist NOAH itu mencari dana pinjaman untuk proyek perusahaannya.

Baca juga: Tanggapan Musica Studios Soal Dugaan Penipuan dan Penggelapan yang Dituduhkan ke David NOAH

Saat dilakukan pemeriksaan di data milik Kemenkumham, David NOAH tercatat sebagai direksi.

"Saudara David ini memang dia sedang mencari dana talangan. Untuk membiayai proyek di perusahaannya," terang Devi dilansir YouTube KH Infotainment, Sabtu (7/8/2021).

Lina Yunita akhirnya memberikan bantuan karena melihat proyek dan profil David NOAH menjanjikan.

"Jadi karena pertemanan, saudari Lina akhirnya membantu, karena David juga meyakinkan."

"David juga kirimkan foto-foto di tempat proyek, juga menyertakan cek dari perusahaannya," tambahnya.

Baca juga: Tak Kunjung Bayar Utang, David NOAH Dinilai Lari dari Tanggung Jawab

Baca juga: Lina Yunita Susah Tagih Utang, Sebut David NOAH Beri Alamat Rumah yang Tak Lagi Ditinggalinya

Devi menerangkan, menurut perjanjian David NOAH bakal mengembalikan dana Rp 1,1 miliar setelah 6 bulan.

Meski begitu, ia menegaskan sang klien bukan sebagai investor di perusahaan sang musisi.

"Kalau dibilang investor ya nggak juga, karena cuma pengembalian enam bulan."

"Kalau investor itu 'kan ikut ke dalamnya, ini hanya minta talangan sementara aja," kata Devi.

Dalam perjanjian pun telah ditulis berbagai syarat dan ketentuan yang berlaku terkait peminjaman uang.

Bahkan David NOAH seharusnya membayar penalti karena keterlambatan pengembalian.

"Itu pun kalau terjadi keterlambatan ada yang namanya penalti," tuturnya.

Lina Yunita disebut telah mengirim uang ke rekening perusahaan David NOAH lebih dari Rp 1,1 miliar.

Kemudian, musisi 40 tahun itu turut memberikan cek dari perusahaannya sebagai jaminan.

Namun ternyata hingga kini uang yang dipinjam oleh David NOAH tidak ada yang kembali sepeserpun.

"Yaudah akhirnya ibu Lina mentransfer sebesar Rp 1 miliar 150 juta ke rekening yang ditunjuk oleh David."

"Jaminan cek dari perusahaan, tapi tidak kembali uangnya sesuai dengan yang diperjanjikan," jelas Devi.

Baca juga: Kronologi David NOAH Dituding Gelapkan Uang Rp 1,1 M, Imbas Gagal Lunasi Utang dan Kini Menghilang

Baca juga: Profil David Noah, Mantan Suami Gracia Indri yang Dilaporkan ke Polisi, Diduga Gelapkan Uang Rp1,1 M

Setelah jatuh tempo, Lina Yunita kemudian mengejar David NOAH untuk mengembalikan uang.

Akan tetapi mantan suami Gracia Indri ini masih belum bisa melakukan pengembalian.

"Dengan berbagai alasan lah, pastinya ditagih terus 'kan sama bu Lina," imbuhnya.

Devi menuturkan, kliennya terakhir berkomunikasi dengan David NOAH di akhir tahun lalu.

Ia menjanjikan bakal mengembalikan uang setelah rumahnya berhasil terjual.

"Di November 2020 juga terakhir komunikasi itu David menyatakan akan mengembalikan," ungkap Devi.

Dalam laporan ke kepolisian, pihak Lina Yunita membawa barang bukti berupa cek hingga perjanjian.

Devi mengatakan, cek yang diberikan oleh David NOAH ternyata tidak bisa dicairkan.

Menurut keterangan dari bank yang bersangkutan, rekening dari sumber cek tersebut telah ditutup.

Baca juga: David NOAH Dilaporkan ke Polda Metro Jaya Atas Tuduhan Penggelapan Uang Rp1,1 Miliar

"Kita menyertakan cek yang setelah kita serahkan ke bank BRI ternyata sudah ditutup," tandas Devi.

"Jadi tidak bisa dicairkan karena rekening sudah ditutup."

"Kita perlihatkan adanya perjanjian antara perusahaan David dengan yang katanya memiliki proyek," lanjutnya.

(Tribunnews.com/Febia Rosada)

Berita terkait David NOAH