Penyanyi Anime Jepang, Maon Kurosaki Meninggal Dunia di Usia 35 Tahun

TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Jepang, Maon Kurosaki meninggal dunia di usia ke-35 tahun pada 16 Februari 2023.

Kabar duka ini diumumkan oleh agensi Maon Kurosaki, ART ONE Entertainment melalui akun Twitter-nya, pada Selasa (28/2/2023).

"Anggota perusahaan kami, Maon Kurosaki, meninggal dunia secara mendadak pada tanggal 16 Februari karena penyakit kronisnya yang semakin parah," tulis agensi ART ONE Entertainment.

"Itu adalah kejadian mendadak saat kami mendiskusikan masa depan, seperti perilisan film yang akan datang, jadwal setelah musim panas, dan perilisan lagu baru," jelas agensi.

Agensi juga menjelaskan alasan kabar duka ini baru dipublikasikan.

Keluarga Maon Kurosaki ingin menggelar upacara pemakamannya secara tertutup, sehingga hanya dilakukan oleh kerabat dekat.

Baca juga: Serial Anime Jujutsu Kaisen dan Naruto Disebut Mirip, Ini Persamaannya

"Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua penggemar yang telah mendukung Maon Kurosaki hingga saat ini dan kepada semua orang yang terlibat," tulis agensi, mengakhiri kabar dukanya, dikutip dari Comic Book.

Sebelum kematiannya, Maon Kurosaki, dibawa ke rumah sakit setelah pingsan selama siaran langsung.

Ia menjalani operasi untuk hematoma epidural, penyakit yang ditandai dengan pendarahan antara tengkorak dan pelindung selaput otak.

Maon Kurosaki baru-baru ini membuat lagu penutup untuk anime Reincarnated As A Sword, seri isekai yang menceritakan protagonis yang terperangkap dalam pedang.

Baca juga: Bocoran Jadwal Rilis Jujutsu Kaisen Season 2, Anime Japan 2023 Sediakan Panggung Spesial

Profil Singkat Maon Kurosaki

Maon Kurosaki lahir pada 13 Januari 1988 di Tokyo, Jepang.

Ia mulai mengejar karir sebagai penyanyi saat masih kecil.

Maon Kurosaki mulai tampil di bar Dear Stage, sebuah tempat hiburan malam populer di Akihabara yang terkenal melayani penggemar anime.

Seorang produser dari Geneon Universal Entertainment (sekarang NBCUniversal Entertainment Japan) memperhatikan bakatnya, dikutip dari CBR.

Ia lalu mencari Maon Kurosaki untuk perusahaan tersebut.

Di sanalah Maon Kurosaki mengambil langkah selanjutnya dalam kariernya.

Maon Kurosaki lalu menggabungkan kecintaannya pada animasi dengan vokalnya.

Ia mulai membawakan lagu untuk berbagai judul anime.

Album debutnya, berjudul HOTD, dirilis pada tahun 2010.

Baca juga: Bocoran Event Mobile Legends x Jujutsu Kaisen, Hadirkan 4 Skin yang Terinsipirasi dari Anime

Beberapa lagunya yang menjadi penutup anime High School of the Dead, termasuk "Color me Dark", "Fuss Fuzz", "The Place of Hope", dan banyak lagi.

Maon Kurosaki juga mengisi suara cameo untuk serial ini sebagai karakter bernama Yatsura di episode 12.
Setelah debut ini, dia akan merilis single "Magic World" dan "Memories Last", yang akan menjadi lagu penutup di A Certain Magical Index II.

Selama beberapa tahun setelah itu, Maon Kurosaki memproduksi lagu untuk berbagai acara di luar HOTD termasuk OP untuk Strike the Blood, Grisaia Fruit, Danganronpa 3 and Accel World, serta ED untuk Drifters, Gamers!, Gakkougurashi! dan Hellsing Ultimate.

Maon Kurosaki juga melangkah keluar dari karir menyanyinya dan terjun ke dunia akting dengan memainkan peran Michiru Arisugawa di Blood-Club Dolls 1 & 2, adaptasi live-action dari anime Blood-C Production IG.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Maon Kurosaki