Codeblu Balas Farida Nurhan soal Kotoran Udang hingga Ngaku Punya Standar Tinggi Review Makanan

TRIBUNNEWS.COM - Food vlogger Farida Nurhan dan Codeblu terlibat saling sindir hingga kini menjadi perbincangan publik.

Lantaran belum lama ini, Codeblu me-review makanan di Warung Makan Madun Oseng Nyak Kopsah.

Dalam review yang diunggah di Instagram @codebluuuu, Codeblu menyampaikan dirinya memiliki standar yang tinggi untuk melakukan review makanan.

"Saya bukan food reviewer yang punya STANDARD atau IJIN PRAKTEK, tapi saya adalah manusia dengan STANDARD TINGGI, apalagi kalau katanya enak banget makanannya, sudah pasti saya harus coba.

Pendapat saya yang tidak punya standard adalah tempat makannya, bukan pengunjungnya," tulis keterangan postingan.

Baca juga: Saling Sindir soal Kotoran Udang, Codeblu Balas Farida Nurhan, Singgung Standar Review Makanan

Pada video tersebut, Codeblu menilai beberapa menu yang disantapnya yang rata-rata dinilai tidak kurang enak.

"Ini bukan bintang lima, tapi udah 25 tahun jualan, gokil."

"Ini mix oseng 75 ribu, gokil, kecil banget lagi."

"Nggak enak, serius deh, waduh rasanya kacau, amburadul," terang Codeblu.

Tak hanya itu, Codeblu juga mengatakan, cumi saus padang yang disantapya kurang fresh.

"Ini cumi saus padang, cuminya nggak amis, tapi kayak nggak fresh gitu, benyek-benyek gitu," jelasnya.

Ada pula kotoran udang yang belum dibersihkan hingga membuat Codeblu kaget.

"Lihat nih udangnya, t*inya masih ada, kayak mana ini t*i masih ada? Gila!" sambarnya.

Menu ayam juga dinilai terlalu kering hingga sulit untuk dimakan.

"65 ribu, 75 ribu ini gua suruh makan, ayamnya kering nggak bisa dimakan, ini kering banget."

"Pakai sendok aja susah sekali, besi lho apalagi gigi gua, kacau," ungkapnya.

Codeblu secara tak langsung meremehkan pemilik warung yang telah 25 tahun menjual makanan, tetapi menu yang disajikan dinilai tak sebanding.

"Aduh 25 tahun masak, gawat sekali," timpalnya.

Kendati demikian, Codeblu memuji omelet yang dibuat rasanya enak.

"Omelet enak, oke, kalau dadar-dadar aja nggak enak, nggak usah masak aja sekalian," tuturnya.

Untuk ayam rica pun dinilai kurang terasa bumbunya.

"Ini ayam rica, terus terang ayam ricanya itu nggak kerasa apa-apa, cuma kerasa kemangi sama cabe," ucapnya.

Namun, Codeblu mengakui tahu, tempe, serta sambal yang enak.

"Ini tahu dan tempe oke lah nothing to complain, sambalnya enak sekali pedes gila," ujarnya.

Terkait fuyunghai, menurut Codeblu bumbunya kurang terasa.

"Fuyunghai kayak mana benyek-benyek, tepung kebanyakan, bumbu kagak berasa," sambungnya.

Di sisi lain, Farida Nurhan melalui Instagram Story @farida.nurhan tak setuju dengan prinsip Codeblu perihal kotoran udang.

Farida Nurhan justru tak mempermasalahkan kotoran udang yang aman dikonsumsi.

Farida Nurhan memperlihatkan tangkapan layar penjelasan Google terkait kotoran udang yang aman dikonsumsi.

"T*i udang apakah boleh dimakan?" tulis Farida Nurhan dalam kolom pencarian Google.

"Jadi aman saja dikonsumsi. Akan tetapi, banyak orang membuangnya karena alasan tampilan masakan saat akan disajikan. Padahal sebenarnya, benang hitam itu aman-aman saja untuk dikonsumsi," demikian bunyi penjelasan.

Farida Nurhan pun menertawakan Codeblu.

"@codebluuuu king of fnb (emoji tertawa terbahak-bahak)," tulisnya.

Sementara itu, dalam Instagram Story terbarunya, Codeblu membagikan momen dirinya menyantap menu sebuah restoran.

Seolah membalas Farida Nurhan, Codeblu menuliskan dirinya telah berprinsip untuk tak menyantap makanan yang masih mengandung kotoran.

"Standar kami memang tidak akan/mau memakan kotoran apapun termasuk tai udang," tulis Codeblu.

Dalam menu yang disantap, terdapat menu udang yang dinilai enak.

Seolah membandingkan dengan warung sebelumnya, Codeblu menegaskan udang yang disantapnya sudah bersih dari kotoran.

"Tidak ada tai-taian di sini, five star level, sausnya juga gurih banget, sausnya enak banget," paparnya.

(Tribunnews.com/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Farida Nurhan dan Codeblu