Minggu, 14 September 2025

Pengacara Sebut Siskaeee Alami Gangguan Jiwa, Banyak Bekas Sayatan di Tangan Jadi Bukti

Karena kondisi kejiwaan Siskaeee bermasalah, kuasa hukumnya berencana mengajukan penangguhan penahanan.

Editor: Willem Jonata
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Selebgram Siskaeee tiba di Polda Metro Jaya pada Rabu (24/1/2024) malam setelah ditangkap dalam kasus film porno di sebuah apartemen di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo

TRIBUNNEWS.COM - Selebgram Siskaeee ditahan dengan status tersangka kasus produksi film porno yang melibatkannya sebagai pemain.

Sebelumnya ia dijemput paksa di apartemennya, di Yogyakarta, setelah dua kali mangkir dari panggilan polisi.

Kuasa hukum Siskaeee, Tofan Agung Ginting, berencana mengajukan penangguhan penahanan karena ada pertimbangan tertentu.

Menurut dia, pengajuan penangguhan penahanan itu ada pertimbangannya.

"Salah satunya karena Siskaeee itu sedang mengalami sakit gangguan kejiwaan," kata Tofan saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis (25/1/2024).

Ia mengetahui kondisi Siskaeee setelah mendapat informasi dari pihak rumah sakit.

"Sebelumnya Mbak Siska ini pernah diperiksa kejiwaannya mengalami gangguan jiwa, dan memang kalau dilihat di tangannya ada banyak sekali bekas sayatan," terang Tofan.

Menurut dia bekas sayatan di tangan Siskaeee sudah ada jauh sebelum kasus yang menjerat kliennya mengemuka.

Makanya, dalam pengajuan penangguhan penahanan, Tofan siap menjadi jaminannya.

Bahkan dia bersedia bertanggung jawab apabila Siskaeee melarikan diri, menghilangkan bukti, atau melakukan perbuatan melanggar hukum lainnya.

Setidaknya jika penangguhan penahanan dikabulkan, Siskaeee bisa meneruskan terapi mengatasi masalah kejiwaannya.

Di sisi lain, Tofan Agung Ginting juga menilai Siskaeee tak layak ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polda Metro Jaya.

"Ya kami merasa Siskaeee ini adalah korban," ucap dia.

Namun, ditambahkannya, bahwa penahanan Siskaeee merupakan hak dari pihak berwajib.

"Biar saja proses berjalan dan saya akan ajukan penangguhan penahanan," ujar Tofan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan