Isu MS Glow Bubar, Ini Sosok 2 Pendirinya: Maharani Kemala dan Shandy Purnamasari

TRIBUNNEWS.COM - Brand kecantikan MS Glow yang didirikan Maharani Kemala dan Shandy Purnamasari, diisukan bubar.

Isu MS Glow bubar sempat trending di X (dulu Twitter), setelah seorang warganet mempertanyakan komentar dari salah satu pendiri MS Glow, Maharani Kemala.

Dalam sebuah komentar di TikTok, Maharani Kemala menyebut dirinya bukan lagi pemilik MS Glow.

"Maaf bukan owner msglow," tulis akun Maharani Kemala, seperti dikutip Tribunnews.com, Minggu (4/8/2024).

Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi baik dari Maharani Kemala, Shandy Purnamasari, maupun pihak MS Glow.

Diketahui, MS Glow adalah perusahaan kosmetik yang berdiri pada 2013 dan merupakan bagian dari PT Kosmetika Cantik Indonesia.

MS Glow berada di Jalan Komud Abdurrahman Saleh, Kelurahan Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Mengutip situs resminya, nama MS Glow adalah singkatan dari moto perusahaan ini, yaitu Magic for Skin.

Meski demikian, nama MS Glow kerap disebut berasal dari inisial depan kedua pendirinya, yaitu Maharani dan Shandy.

Inilah sosok Maharani Kemala dan Shandy Purnamasari, pendiri MS Glow, dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Maharani Kemala

Pemilik nama lengkap Kadek Maharani Kemala Dewi ini adalah wanita kelahiran Gianyar, Bali, 3 September 1988.

Baca juga: Profil Shandy Purnamasari, Istri Juragan 99 yang Miliki Usaha Skincare dan Kosmetik MS Glow

Sebelum mendirikan MS Glow, Maharani Kemala merupakan pegawai bank BUMN di Bali sebagai Mikro Kredit Sales (MKS) pada 2010.

Kini, Maharani sukses dengan berbagai usaha yang ada di bawah nama Urban Company dan ia menjadi CEO-nya.

Bahkan kini, Maharani juga memiliki bisnis perbankan yang dinamai Bank Urban pada 2020.

Di bawah Urban Group terdapat beberapa unit bisnis, di antaranya MS Glow Beauty, MS Glow Aesthetic Clinic, MK Wear, Urban Air, dan lainnya.

Lulusan Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Udayana, Bali ini rupanya pernah menjualkan produk kecantikan milik orang lain secara online.

Maharani juga telah menikah dengan Dewa Gede Adiputra yang juga diketahui sebagai seorang pengusaha.

Dari hasil pernikahan tersebut, wanita 35 tahun ini dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Dewa Gede Darren Mahaputra.

2. Shandy Purnamasari

Sementara itu, Shandy Purnamasari adalah wanita kelahiran Surabaya, 10 Oktober 1991.

Sebelum mendirikan MS Glow, Shandy Purnamasari ternyata pernah menjadi SPG berdasarkan penuturan Maharani.

Bersama sang suami, Gilang Widya Pramana alias Juragan 99, keduanya mendirikan sejumlah usaha.

Bahkan, mereka juga sukses di bisnisnya masing-masing sehingga dijuluki sebagai crazy rich Malang.

Sama seperti Maharani, Shandy rupanya mengawali karier dengan menjualkan produk kecantikan milik orang lain lewat media sosial.

Dikutip dari Kompas.com, saat banyak orang menggunakan media sosial untuk mengunggah foto makanan atau foto menarik lainnya, Shandy justru memakainya untuk promosi produk yang dijual.

Sampai akhirnya, dia bisa memiliki uang untuk membuat produknya sendiri, mendirikan klinik, hingga pabrik.

Perjalanan Bisnis MS Glow

Dari situ, Maharani membeli produk Shandy Purnamasari yang kemudian dijual kembali alias reseller.

"Jadi, 'Beb kirimin aku ini ya'. Jadi aku jualin (cream Shandy) di Bali," kata Maharani seperti dikutip dari kanal YouTube Boy William, Minggu (20/6/2021).

Selama dua tahun lamanya, Maharani Kemala dan Shandy Purnamasari tak pernah bertatap muka.

Saat itu, Maharani hanya berhubungan via pesan singkat untuk menjadi reseller.

Namun, seiring berjalannya waktu, mereka dipertemukan. Hingga akhirnya, tercetuslah nama MS Glow.

"Enggak pernah ketemu, terus akhirnya suatu saat kita dipertemukan buat ketemu. Terus akhirnya baru buat namanya MS Glow," tutur Maharani.

Maharani juga mengaku, tidak ada investor saat pertama kali mendirikan MS Glow bersama Shandy Purnamasari.

Mereka hanya menganggap investor terbesar mereka adalah reseller yang tersebar di berbagai daerah Tanah Air.

"Enggak ada. Investor itu adalah reseller kita. Enggak ada. Siapa yang percaya sama kita? Enggak ada yang percaya loh sama kita," kata Maharani.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Pravitri Retno) (Kompas.com)