Rabu, 12 November 2025

Kabar Artis

14 Tahun Menikah dengan Bangsawan Bali, Happy Salma Akui Alami Banyak Perubahan

Artis senior, Happy Salma mengungkapkan mengalami banyak perubahan setelah 14 tahun menikah dengan bangsawan Bali.

Instagram.com/@tjokgus
Happy Salma kini bahagia dengan keluarga kecilnya dan bersuamikan seorang Pangeran Bali bernama Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthyasa 

TRIBUNNEWS.COM - Artis senior, Happy Salma mengungkapkan mengalami banyak perubahan setelah 14 tahun menikah dengan bangsawan Bali.

Diketahui Happy Salma telah dipersunting pria keturunan bangsawan Ubud, Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthyasa pada 3 Oktober 2010 silam.

14 tahun menjadi 'abdi dalem', Happy Salma mengakui banyak berubah, khususnya lebih terbuka tentang budaya.

"Mulai dari situ (menikah) saya belajar banyak sekali tentang diri saya pribadi dan culture, serta betapa kayanya Indonesia," ucap Happy Salma dalam wawancara bersama Rumpi no Secret di YouTube TRANS TV Official pada 20 Desember 2024.

"Sebelum (menikah) saya tinggal di Bali memang saya suka adat, tapi setelah menikah saya harus menjalankan itu."

"Dan setelah itu saya jadi tertarik dengan adat-adat daerah yang lain," lanjutnya.

Selain itu, Happy Salma juga merasa jauh lebih menghargai adat budaya.

"Gak cuman Bali, jangankan budaya lain, Sunda daerah saya, saya lebih mengapresiasi orang tua saya suka paksa saya menari jaipong. Dulu seperti biasa, semenjak di Bali saya jadi jauh menghargai lebih besar," terang Happy Salma.

Dan setelah menikah, Happy Salma juga tertarik dengan situs-situs sejarah dimanapun ia berada.

"Kalo saya ke daerah Jawa Barat, saya gak cuman pulang kampung tapi saya ke situs-situs yang punya nilai sejarah yang tinggi," jelas Happy Salma.

Baca juga: Batasi Pemakaian Gadget, Happy Salma Arahkan Anak Terbiasa Menulis dan Membaca

"Saya makin respect sama masyarakat adat terutama."

"Mereka harus melakukan kegiatan adat tanpa harus dibayar, bahkan mereka keluar uang pribadi," tambahnya.

Happy Salma Sempat Tak Sadar Suaminya Bangsawan

"Iya (tidak tahu). Aku menyadari kita sama-sama orang Indonesia tapi setiap daerah bisa merasa asing. Mungkin kalo saya nikah sama orang Padang atau orang Papua atau orang Kalimantan, mungkin juga punya hal yang kita tidak tahu," terang Happy Salma.

"Apalagi Bali, kita kira deket sama Sunda tapi ternyata saya gak tahu banyak," tambahnya.

Ia bahkan baru menyadari betapa pentingnya kasta di Bali saat menjalani prosesi pernikahan.

"Setelah saya nikah baru tahu kalau di sana masih ada sistem kasta yang berlaku, dan tiap kabupaten berbeda-beda," jelas Happy Salma.

"Ya mungkin aku tahu jika ada kasta tapi aku gak tahu sepenting itu di masyarakat," sebutnya.

“Ternyata pas pertama kali kita menikah betapa banyak masyarakat terlibat dalam kegiatan pernikahan kita, ratusan orang berbondong-bondong, memberikan hadiah, terus bingkisan atau hasil bumi atau apa."

"Saya pikir itu hanya berlaku di cerita-cerita zaman dulu ya,” ucapnya sambil tersenyum.

Wanita yang kini memiliki dua buah hati tersebut menilai pesta pernikahannya dengan suami seperti dalam sebuah cerita legenda.

“Saya pikir hanya ada di dalam cerita legenda yang ada sebuah pernikahan lalu masyarakat ikut terlibat, itu bukan hanya untuk orang yang memiliki kasta, tapi siapapun yang menikah, semua akan terlibat melakukan itu."

"Nah saya pikir itu hanya ada di dalam cerita, ternyata saya mengalami cerita itu,” tutur bintang bintang film, pebisnis, dan penulis itu.

Dalam kesempatan yang sama, Happy Salma juga membagikan pengalaman mendapatkan hadiah sepasang ayam atau bebek.

"Mulai dari situ saya mulai belajar banyak sekali, betapa kayanya Indonesia," terangnya.

Diketahui, setelah menikah dengan pria bangsawan asal Bali, Happy Salma mendapat nama Jero Happy Salma Wanasari.

Happy Salma telah dikaruniai dua anak bernama Tjokorda Sri Kinandari Kerthyasa dan Tjokorda Ngurah Rayidaru Kerthyasa.

(Tribunnews.com/ Siti N)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved