Tanggapi Konten Paula Verhoeven Soal Anak Menangis Pilu, Baim Wong: Dia Manipulatif 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis Baim Wong naik pitam usai Paula Verhoeven diduga menyudutkan namanya selama proses cerai. 

Padahal Baim Wong berupaya untuk tidak banyak berbicara mengenai masalah rumah tangganya dengan Paula Verhoeven. 

Walaupun Baim Wong harus dianggap sebagai pihak yang salah dalam perkara perceraian tersebut.

Baca juga: Baim Wong Bersumpah Tegaskan Tak Pernah Ajari Anak-anaknya untuk Benci Paula Verhoeven

"Ya saya kayaknya setahun ini, sekarang Maret kan, itu April 2024 menahan semua bukti yang ada, hanya sekali preskon ya, banyak orang bilang saya salah juga. Akhirnya tidak pernah lagi untuk ngomong apapun di media," kata Baim Wong kepada wartawan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Rabu (12/3/2025).

Baim mengaku bingung dengan umpatan Paula mengenai dugaan KDRT hingga membuat kedua anaknya takut dengan sang ibu.

Padahal dua hal itu dianggap tidak pernah terjadi dan tidak terbukti.

Namun Paula menguggah konten yang memperlihatkan putranya menangis karena takut dimarahi Baim ketika bertemu sang ibu.

"Sebenarnya saya juga bingung sama Paula, toh nanti, apa-apa juga (yang) dibaca sama anak-anak (pas) gedenya ya saya KDRT, saya membesarkan anak supaya takut sama ibunya. Saya sampe bingung kadang kadang," ucap Baim.

Namun, karena anak-anak menjadi korban dalam permasalahan ini Baim merasa perlu turun tangan. Ia tak ingin anaknya kelak termakan hal-hal bohong yang disampaikan Paula.

Baim akhirnya berani untuk buka suara mengenai masalahnya dengan Paula Verhoeven karena telah menyangkut kondisi mental kedua anaknya.

"Makanya saya baru sekarang baru berani ngomong di depan media. Karena ini menyangkut anak, kalau menyangkut diri saya nggak apa-apa. Tapi kalau menyangkut anak, saya bilang saya tidak pernah seperti itu," ungkap Baim Wong.

Ayah dua anak ini pun menganggap Paula telah memanipulatif keadaan. 

"Saya ada buktinya dan saya akan kasih kenapa dia (Paula) manipulatif semuanya," lanjut dia.

Ia kemudian meminta Paula agar lebih sabar dan dewasa. Itu diharapkan untuk menjaga psikis kedua anak mereka.

"Sabar, Paula. Sabar, Sabar. Yuk, sama-sama besarin anak. Sabar. Saya selalu bilang sama dia, sabar, sabar. Saya nggak tahu lagi saya harus bicara bagaimana sama dia. Beneran," imbuh Baim.