Sakit Hati Hasil Tes DNA Tak Identik, Lisa Mariana Tak Malu, Ancam Bongkar Borok Ridwan Kamil di KPK

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lisa Mariana menangis dan mengamuk saat tes DNA diumumkan Bareskrim Polri, Rabu (20/8/2025) siang. Ia sakit hati mendengar hasilnya.

Baca juga: Respons Revelino saat Tahu Hasil Tes DNA RK-Anak Lisa Mariana Tak Identik, Ketawa Jingkrak-jingkrak

Lisa Mariana dikenal sebagai seorang selebgram atau Instagram influencer yang pernah menjadi model majalah dewasa. 

Namanya semakin viral ketika mengklaim pernah memiliki kedekatan dengan mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan memiliki anak hingga dilakukannya tes DNA. 

Hasil tes DNA antara Ridwan Kamil dan Lisa Mariana serta CA, anak Lisa ini usai sampel diperiksa oleh Pusdokkes Polri diketahui non identik.

"Telah menyerahkan hasil DNA dengan hasil bahwa saudara RK dengan anak saudari LM inisial CA tidak memiliki kecocokan DNA atau non idententik," kata Kasubdit I Dittipid Siber Bareskrim Polri Kombes Rizki Agung Prakoso dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Rabu (20/8/2025).

Baca juga: Muncul Nama Doris Setiawan Ayah Biologis Anak Lisa Mariana, sang Model Geram: Itu Suami Gue Sekarang

Dengan hasil ini, CA yang dituduhkan Lisa Mariana anak dari Ridwan Kamil tak terbukti.

Negatifnya hasil tes DNA sekaligus menegaskan bahwa proses hukum terkait laporan Ridwan Kamil dilanjutkan pihak berwajib.

Ridwan Kamil diketahui melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Tak menutup kemungkinan Lisa Mariana bakal ditetapkan sebagai tersangka.

Menangis, Lisa Mariana Mengaku Tak Malu
 

Tangisan Lisa Mariana pecah saat melakukan siaran langsung melalui akun TikTok miliknya sambil menyaksikan pengumuman hasil tes DNA.

Dalam siaran itu, Lisa Mariana menegaskan dirinya tidak merasa malu meski hasil tes DNA tidak sesuai harapan.

"Enggak, gua enggak pernah malu. Gua tahu hasilnya bakal negatif," ucap Lisa, dikutip Tribunnews.com, Rabu (20/8/2025).

Lisa juga sempat menyinggung sosok Ridwan Kamil yang ia sebut harus mempertanggungjawabkan semuanya di hadapan Tuhan.

"RK tanggung jawab di akhirat ya," kata Lisa.

Tak berhenti di situ, ia melontarkan sindiran keras terkait hasil tes tersebut.

"Kan udah dibilang berarti anak tuyul," katanya.

Sakit Hati, Lisa Mariana Ancam Bongkar Borok Ridwan Kamil di KPK

Lisa Mariana mengaku sakit hati dn mengancam akan membongkar semuanya ke publik. 

Meski kecewa, Lisa Mariana dengan lantang menegaskan perjuangannya belum selesai.

Ia berjanji akan menuntaskan rasa sakit hatinya dengan melakukan pembalasan pada Ridwan Kamil. 

“Tenang gais, gue bakal bongkar semuanya, gue janji sama kalian” 

Ia berjanji akan melanjutkan langkah hukum untuk mengungkap kasus yang menimpanya.

“Tanggal 22 gue bakal ke KPK. Gue bakal bongkar semuanya. Gue sakit hati. "Tapi jangan lupa tanggal 22 kita ketemu di KPK. Gua bakal bongkar, gua janji sama kalian," tutur Lisa dalam siaran langsungnya.

Uniknya, meski menangis melihat pengumuman Bareskrim tentang tes DNA, Lisa Mariana mengaku sudah mengetahui jika hasilnya akan negatif. 

"Hasil bakal negatif itu gua udah tahu," katanya. 

Lisa Mariana mengaku heran dan mempertanyakan alasan KPK memanggilnya sebagai saksi.

“Tanggal 22 saya dipanggil ke KPK untuk menjadi saksi ya, saya juga bingung kenapa ada bersurat KPK,” kata Lisa dalam unggahan Instastory, Rabu (20/8/2025).

Mengapa Lisa Mariana Jadi Saksi Kasus di KPK?

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membenarkan adanya pemanggilan terhadap Lisa Mariana pada Jumat, 22 Agustus 2025.

Lisa akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi di Bank BUMD Jabar.

Kabar pemanggilan ini dikonfirmasi oleh Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto. 

Baca juga: KPK Ingin Telusuri Aliran Dana Non-Budgeter Hasil Korupsi Iklan Lewat Pemeriksaan Lisa Mariana

"Benar," ujarnya singkat saat dihubungi wartawan pada Rabu (20/8/2025).

Fitroh menjelaskan bahwa pemanggilan Lisa Mariana berkaitan dengan penyidikan kasus korupsi Bank Jabar.

"(Sebagai saksi kasus) Bank Jabar," tambahnya.

Saat ini, KPK tengah mengusut kasus dugaan korupsi pengadaan penempatan iklan di Bank BUMD Jabar yang diduga merugikan negara hingga Rp222 miliar pada periode 2021–2023.

Dalam kasus ini, penyidik KPK telah menggeledah kediaman Ridwan Kamil pada Senin (10/3/2025) dan menyita sejumlah dokumen.

KPK telah menetapkan beberapa tersangka, termasuk mantan Direktur Utama Bank BUMD Jabar, Yuddy Renaldi, dan Pimpinan Divisi Corsec Bank BUMD Jabar, Widi Hartono.