Kamis, 13 November 2025

Eks Suami Berniat Kembalikan Uang Miliaran yang Digelapkan, Tasya Farasya Menahan Diri Lapor Polisi

Pihak Ahmad Assegaf, eks suami Tasya Farasya, meminta jeda waktu pengembalian uang, karena perlu perhitungan internal sebelum menyepakati angka final.

kolase/instagram/dok Tribunnews.com/Fauzi Alamsyah
SIDANG CERAI TASYA FARASYA - Tasya Farasya hadir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan guna menjalani sidang perdana, Rabu (24/9/2025). Tasya tidak banyak bicara jelang sidang, begitu juga dengan sang suami Ahmad Assegaf. 

Ringkasan Berita:
  • Dugaan penggelapan uang tasya Farasya diduga dilakukan Ahmad Assegaf saat mereka berstatus menikah
  • Usai resmi bercerai, Ahmad Asssegaf beritikad mengembalikan uang tersebut
  • Itikad tersebut membuat Tasya Farasya untuk sementara urung menempuh langkah hukum

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain berurusan dengan perceraian, selebgram Tasya Farasya masih menghadapi persoalan lain dengan Ahmad Assegaf

Kuasa hukum Tasya Farasya, Fattah Riphat dan Sangun Ragahdo, mengungkap adanya dugaan tindak pidana penggelapan uang perusahaan dengan nominal fantastis mencapai puluhan miliar rupiah yang dilakukan oleh Ahmad Assegaf

Kasus ini terjadi sejak 2021 hingga 2022. Kini masalah tersebut memasuki babak baru setelah pihak Ahmad Assegaf menunjukkan itikad baik untuk menyelesaikannya.

“Pihak mereka sudah menunjukkan sikap kooperatif, mengakui peristiwa itu memang ada, dan menyatakan niat untuk menyelesaikan kewajibannya,” ujar M. Fattah Riphat saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (12/11/2025).

Baca juga: Tasya Farasya Resmi Cerai dari Ahmad Assegaf, Sepakat Asuh Anak Bersama

Menurut Riphat, pihaknya telah melayangkan somasi yang kemudian ditanggapi positif oleh tim kuasa hukum Ahmad Assegaf

Dalam pertemuan antar pengacara, kedua pihak baru membahas detail nominal kerugian dan cara penyelesaiannya.

“Mereka bilang ada perhitungan juga. Tapi bagaimana pun juga, ya, diamini oleh mereka bahwa peristiwa itu ada,” tuturnya.

Riphat menambahkan, nilai kerugian yang disebutkan masih dalam proses perhitungan antara kedua belah pihak.  

 “Puluhan miliar, ya. Karena kan angkanya juga belum ketemu nih. Jadi kita punya perhitungan dan kita yakini itu,” jelasnya.

Dengan adanya pengakuan dan niat baik untuk membayar, pihak Tasya Farasya untuk sementara menahan diri dari langkah hukum lebih lanjut, seperti membuat laporan polisi.

“Memang mau dibayar, gitu. Penyampaiannya sih sampai saat ini mau dibayar. Jadi selama masih kooperatif, kita coba jalani saja dulu,” tegas Riphat.

Lebih lanjut, Sangun Ragahdo mengatakan setelah pertemuan awal, pihak Ahmad Assegaf meminta waktu untuk melakukan perhitungan internal mereka sebelum menyepakati angka final.

“Jadi kita baru ketemu, mereka mengakui, ya, terus mereka berencana mau bayar, oke kita hitung dulu,” ungkap Ragahdo.

Pihak Tasya Farasya mengapresiasi langkah tersebut dan berharap persoalan bisa diselesaikan tanpa harus melalui jalur hukum.

“Jangan apa-apa langsung lapor polisi. Kan kalau bisa selesai secara baik-baik, kita obrolin dulu,” imbuh Riphat.

 

(Tribunnews.com/ Fauzi Alamsyah)

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved