Sarwendah Sebut Pesan dan Voice Note dari Anak-anak Tak Pernah Dibalas Ruben Onsu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hubungan Ruben Onsu dan mantan istrinya, Sarwendah, masih jadi sorotan publik meski sudah bercerai sejak 24 September 2025.

Baru-baru ini mereka kembali jadi sorotan setelah Sarwendah curhat rumahnya didatangi debt collector atau penagih utang berkait cicilan mobil Ruben Onsu.

Masalah itu kemudian merembet ke mana-mana. Ruben melalui kuasa hukumnya, merasa dipersulit ketemu anak.

Kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu, buka suara mengungkapkan bahwa kliennya justru heran ketika Ruben Onsu disebut sulit bertemu anak selama dua bulan. Menurutnya, faktanya justru berbeda.

Baca juga: Sarwendah Bingung Curhat Soal Debt Collector Malah Merembet Jadi Konflik dengan Ruben Onsu

“Coba ditanya saja ke pihak RSO, anaknya itu WA, anaknya itu kirim voice note, dibalas enggak?” ujar Chris di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025).

Ia menyebut pihaknya memiliki bukti berupa chat dan voice note yang dikirim anak-anak kepada Ruben namun tidak mendapatkan respons.

“Ada chat dari anak-anak pun yang tidak dibalas sama RSO. Voice note enggak dibalas. Sekarang gimana komunikasinya?” lanjutnya.

Chris menegaskan, klaim bahwa Sarwendah menghalangi pertemuan ayah dan anak adalah tidak benar. 

“Yang pasti dari Sarwendah tidak pernah melarang anak-anaknya, hanya tinggal komunikasi saja,” tegasnya.

Ia juga menambahkan, dalam beberapa kesempatan, keinginan anak-anak kerap berbeda dengan agenda yang diminta Ruben, sehingga Sarwendah mengikuti apa yang diminta anak.

Chris meminta agar isu mengenai anak tidak terus dibawa ke ranah publik karena berdampak pada psikologis mereka.

"Parenting Bu Wendah ini mendahulukan kepentingan anak. Jadi, permintaan anak yang diikuti. Kalau berbenturan dengan apa yang diminta Ruben, pasti Wenda akan lebih menurut kepada apa yang diminta oleh anaknya," jelasnya.

(Tribunnews.com/ Fauzi Alamsyah)