Tingkatkan Jumlah Wisman Melalui Program Wisata Olahraga
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berupaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan
Penulis:
Glery Lazuardi
Editor:
Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berupaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.
Menparekraf, Mari Elka Pangestu mengatakan terdapat 16 destinasi dan 7 minat khusus yang menjadi prioritas Kementerian. Salah satu minat khusus adalah wisata olahraga.
Wisata olahraga merupakan kombinasi antara penyelenggaraan suatu event cabang olahraga yang dilangsungkan di tempat tujuan wisata. Salah satu kejuaraan olahraga tersebut yaitu, Tour de Indonesia.
Tour de Indonesia merupakan kejuaraan balap sepeda internasional yang dilangsungkan di Sumatera Barat. Kejuaraan itu dimulai di Bukittinggi pada 2 Juni serta berakhir di Padang Circuit 9 Juni 2013.
Tercatat jarak yang ditempuh oleh pebalap sepeda berjarak total 1.173 km. Pesona alam ranah Minang seperti Jam Gadang, Danau Singkarak, dan beberapa tempat tujuan wisata lainnya akan dilalui selama pebalap sepeda melintas.
"Balap sepeda Tur de Singkarak termasuk di dalam wisata olahraga yang tergolong wisata tematik minat khusus," ujar Mari ditemui di peluncuran Tour de Singkarak 2013 di Silang Monas Selatan (IKADA), Monas, Jakarta, Minggu (12/5/2013).
Menurutnya, selain Tour de Singkarak, banyak kejuaraan olahraga lainnya yang bisa dijadikan sebagai wisata olahraga. Diantaranya yaitu, Tour de Ijen dan Jakarta Marathon.
"Banyak daerah sedang mengembangkan wisata olahraga. Jadi kegiatan wisata dikombinasikan dengan berolahraga," tuturnya.
Mari Elka Pangestu menambahkan, pemerintah memberikan kesempatan kepada daerah untuk mengembangkan tempat-tempat tujuan wisata.
"Meskipun tidak bisa memberikan dana, tetapi kita mendukung sebagai fasilitator event," katanya.