Hasil Bulutangkis Olimpiade, Kevin/Marcus Terlalu Perkasa, Cukup 1 Game Besok Jadi Juara Grup

TRIBUNNEWS.COM - Ganda putra nomor satu dunia dari Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, masih terlalu perkasa bagi lawan-lawan mereka di penyisihan grup Olimpiade Tokyo 2020.

Menghadapi wakil India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty pada fase penyisihan Grup A, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menang dua gim langsung.

Marcus/Kevin menang dengan skor 21-13, 21-12 di Musashino Forest Sport Plaza, Senin (26/7/2021).

Atas kemenangan ini, Marcus/Kevin berpeluang besar menjadi juara grup.

Baca juga: Legenda Denmark Sebut Anthony Ginting Punya Kekuatan yang Ancam Dominasi Momota dan Axelsen 

Badmintontalk melansir Marcus/Kevin menjadi juara grup A jika mampu membekap wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin pada laga berikut.

Marcus/Kevin bahkan cukup menang 1 game dari ganda Taiwan tersebut untuk menjadi juara grup bila dalam pertandingan lain pasangan Rankireddy/Shetty mengalahkan pasangan Ben Lane/Sean Vendy

Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung besok, Selasa (27/7/2021), pada pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Bulutangkis Olimpiade 2021, Ginting dan Jojo Tak Diperhitungkan, Legenda Malaysia Geram

Jalannya pertandingan

Marcus/Kevin membuka gim kesatu dengan unggul 1-0 atas Rankireddy/Shetty.

Namun, pengembalian Kevin yang keluar membuat pasangan lawan menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Setelah itu, kedua pasangan bergantian mencetak poin sampai imbang dalam skor 5-5.

Baca juga: Basket Olimpiade, Ini Cara Prancis Jatuhkan Raksasa Amerika Serikat, Rekor 17 Tahun Runtuh

Marcus/Kevin kemudian mengambil alih kendali permainan.

Pasangan berjuluk Minions ini pun berhasil menutup interval gim kesatu dengan keunggulan 11-7.

Selepas jeda, permainan Marcus/Kevin semakin matang.

Mereka tercatat unggul atas Rankireddy/Shetty dengan skor 12-7, 15-10, dan 19-12.

Pada perebutan poin berikutnya, Marcus/Kevin berhasil memenanginya dan mendapatkan game point dalam kedudukan 20-12.

Baca juga: Bursa Transfer, Skenario Terburuk Barcelona Buat Antoine Griezmann, Opsi ke Paris atau Inggris

Namun, perlawanan dari Rankireddy/Shetty belum selesai karena mereka masih bisa menambah satu poin lagi.

Meski begitu, smes keras dari Marcus pada perebutan poin berikutnya tak mampu dibendung Rankireddy.

Marcus/Kevin pun memenangi gim kesatu dengan margin delapan poin.

Memasuki gim kedua, Marcus/Kevin sempat tertinggal dari Rankireddy/Shetty.

Namun, sebuah overhead smash yang dilepas Marcus mampu menyamakan skor menjadi 3-3.

Baca juga: Serba-serbi Olimpiade Tokyo 2020, Medali Daur Ulang Hingga Enam Olahraga Baru

Rankireddy/Shetty yang tak mau kalah begitu saja kembali memberi perlawanan.

Mereka pun berbalik memegang kendali permainan untuk unggul 7-5.

Hanya, lawan yang dihadapi Rankireddy/Shetty adalah pasangan nomor satu dunia.

Setelah mampu membalikkan keadaan untuk unggul 9-8, Minions pun menutup interval gim kedua dengan skor 11-8 melalui serobotan ciamik Kevin yang tak bisa diantispasi Rankireddy.

Pada paruh akhir, kendali permainan sudah sepenuhnya dipegang oleh Marcus/Kevin.

Tanpa ampun, Marcus/Kevin terus mencetak poin hingga unggul 18-11.

Baca juga: Gelandang Brasil Ini Blak-blakan Beberkan Cara Kejam Barcelona Memecat Dirinya

Rankireddy/Shetty masih bisa menambah satu poin lagi untuk mengubah skor menjadi 12-18.

Akan tetapi, hal ini seakan tak berarti apa-apa.

Sebuah serobotan dari Kevin yang tak bisa dikembalikan pasangan lawan kembali mengubah skor menjadi 19-12 untuk keunggulan Minions.

Marcus/Kevin kemudian mendapat match point dalam kedudukan 20-12 setelah return serve dari Shetty cuma membentur net.

Pada perebutan poin selanjutnya, lagi-lagi Shetty melakukan kesalahan.

Pengembaliannya yang membentur net memastikan Marcus/Kevin menang straight game.