Thomas dan Uber Cup
Dua Senjata Anthony Ginting di Piala Thomas 2021, Chou Tien Chen & Lee Zii Jia Dibuat Tak Berdaya
Anthony Ginting memiliki dua senjata andalan yang mampu mengalahkan Chou Tien Chen dan Lee Zii Jia serta mengantar Indonesia ke semifinal Piala Thomas
Penulis:
Guruh Putra Tama
Editor:
Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Sumbangsih Anthony Ginting bagi kiprah Indonesia di Piala Thomas 2021 tak perlu diragukan lagi.
Ginting kerap membuka angka dan asa bagi Indonesia dalam menjalani partai penyisihan grup dan perempat final Piala Thomas 2021 kali ini.
Meski juga harus diakui, Anthony Ginting sempat terpeleset dalam perjalanannya menyumbang angka bagi kontingen Indonesia.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Indonesia vs Denmark di Semifinal Piala Thomas 2021, Live TVRI Malam ini
Namun secara umum, performa pebulu tangkis kelahiran Cimahi ini bisa dibilang konsisten dan ciamik.
Statusnya sebagai pemain tunggal putra nomor satu Indonesia kerap membuatnya harus berhadapan dengan pebulu tangkis jempolan dari negara lawan.
Sebelum menjejakkan kaki di semifinal Piala Thomas ini, atlet berusia 24 tahun ini harus berhadapan dengan jagoan Taiwan dan Malaysia yang sudah punya nama di pentas internasional.
Para pecinta bulutangkis tanah air pasti sudah tidak asing dengan nama Chou Tien Chen dan Lee Zii Jia.
Baca juga: Head to Head Indonesia vs Denmark Semifinal Piala Thomas 2021: Sorotan Sektor Tunggal Putra
Chou Tien Chen merupakan tunggal putra terbaik yang dimiliki Taiwan saat ini.
Peringkat sang pemain di klasemen BWF juga tak main-main.
Ia menempati peringkat keempat untuk saat ini.
Artinya, Chou berada satu strip di atas Ginting yang menghuni tangga kelima.
Sedangkan Lee Zii Jia juga masih berada di kisaran 10 besar pebulutangkis terbaik dunia saat ini.
Tepatnya, penggemar Cristiano Ronaldo tersebut berada di peringkat kedelapan dunia.

Meski ada di bawah Ginting secara peringkat, tetapi Lee memiliki prestasi mentereng.
Ia adalah juara bertahan ajang bulutangkis ternama tingkat dunia, All England.
Senjata Ginting
Namun, keduanya bertekuk lutut kala berhadapan dengan jagoan tim Merah Putih tersebut.
Tak tanggung-tanggung, Ginting melibas keduanya dengan dua gim langsung.
Untuk bisa menuntaskan laga dengan keadaan seperti itu, pasti ia memiliki strategi khusus yang digunakan.
Pada pertandingan melawan Chou Tien Chen, karib Jonatan Christie itu memilih menggunakan strategi netting.
Beragam pukulan variasi netting jelas terlihat di laga tersebut.
Ditambah lagi, Ginting memainkan pergelangan tangannya dengan sangat baik.
Berulang kali ia mengeluarkan pukulan tipuan untuk mengelabuhi Chou.
Sang lawan akhirnya dibuat tak berkutik.
Ginting pun mengakhiri laga dengan kemenangan 22-20 dan 21-16.

Sementara itu, strategi berbeda ia terapkan kala berhadapan dengan Lee Zii Jia.
Ginting tak melulu mengeluarkan netting-netting maut yang sudah ia kuasai.
Ia menambah keagresifitasnya kala bertanding dengan pebulu tangkis nomor satu Malaysia tersebut.
Ia tak jarang melepas smash keras yang membuat Lee tak berkutik.
Belum lagi dengan pancingan-pancingan yang membuat Zii Jia kelabakan.
Bahkan, sang lawan mengakui Ginting tampil sangat menawan di pertandingan tersebut.
Kecepatan yang ia miliki sangat luar biasa.
Baca juga: Bedah Peluang Indonesia vs Denmark di Piala Thomas: Ancaman Axelsen, Kebangkitan Minions, Live TVRI
"Dia mengendalikan saya dengan kecepatannya," ungkap Lee Zii Jia setelah pertandingan selesai.
"Dan saya tidak secepat itu," sambungnya.
Perjuangan Ginting masih terus berlanjut bersama tim bulutangkis Indonesia.
Di babak semifinal Piala Thomas 2021 nanti malam, ia bakal berjumpa dengan Denmark.
Laga antara Indonesia vs Denmark di Piala Thomas 2021 dapat disaksikan mulai pukul 18.00 WIB di layar kaca TVRI.
(Tribunnews.com/Guruh)