Kamis, 9 Oktober 2025

Thomas dan Uber Cup

Jonatan Christie Rasakan Momen Indonesia Juara Thomas Cup, Momen Jojo Peluk Ginting Saat Selebrasi

Jonatan Christie merasakan momen-momen saat Indonesia menjadi juara Thomas Cup 2020.

Penulis: Muhammad Barir
Zhang Cheng / XINHUA / Xinhua via AFP
(211018) -- AARHUS, 18 Oktober 2021 (Xinhua) -- Jonatan Christie dari Indonesia melakukan selebrasi usai pertandingan tunggal putra melawan Li Shifeng dari China dalam pertandingan final antara China dan Indonesia di turnamen bulu tangkis Piala Thomas di Aarhus, Denmark, 17 Oktober 2021. (Xinhua/Zhang Cheng) 

TRIBUNNEWS.COM, AARHUS- Jonatan Christie merasakan momen-momen saat Indonesia menjadi juara Thomas Cup 2020.

Sesaat setelah menang atas Li Shi Feng dengan skor 21-14, 18-21, dan 21-14, dia dikerubuti rekan-rekannya di lapangan.

Pada momen tersebut, dia terlihat mengincar untuk memeluk Anthony Sinisuka Ginting.

Momen tersebut menjadi sorotan beberapa netizen Indonesia.

"baru ngeh ini matanya jojo udah fokus ngeliatin ginting terus, sampe ga sadar dia nepis tangan daniel biar nggak ngehalangin dia mau pelukan sama ginting, istg their friendship is sooo damn sweet," tulis akun twitter @ernaaabcd.

"sbnrnya ada apa dgn mereka bedua sih?" tulis akun
R.U.R.I.Y @ru_riy.

Indonesia berhasil menjadi juara Thomas Cup.

Jonatan Christie dari Indonesia merayakan kemenangannya setelah memenangkan pertandingan tunggal putra dalam pertandingan final beregu putra Piala Thomas antara China dan Indonesia, di Aarhus, Denmark, pada 17 Oktober 2021. (Photo by Claus Fisker / Ritzau Scanpix / AFP) / Denmark OUT
Jonatan Christie dari Indonesia merayakan kemenangannya setelah memenangkan pertandingan tunggal putra dalam pertandingan final beregu putra Piala Thomas antara China dan Indonesia, di Aarhus, Denmark, pada 17 Oktober 2021. (Photo by Claus Fisker / Ritzau Scanpix / AFP) / Denmark OUT (AFP/CLAUS FISKER)

Butuh penantian selama 19 tahun bagi Merah putih untuk merebut kembali trofi paling bergengsi di kejuaraan beregu tersebut.

Usai pertandingan, Jojo menyampaikan perasaannya setelah Indonesia menjadi juara memenangkan trofi Thomas yang merupakan lambang supremasi bulu tangkis beregu putra.

"Terima kasih Tuhan, tanpa Dia saya bukan apa-apa. Saya juga ingin berterima kasih kepada fans Indonesia, di rumah dan di stadion ini. Saya bangga menjadi orang Indonesia," kata Jojo dikutip dari akun twitter Badminton Talk.  

Jojo merasa sangat perlu berterima kasih kepada Anthony Sinisuka Ginting.

"Saya harus berterima kasih kepada Anthony Ginting untuk 1-0 dan Fajar dan Rian untuk memimpin 2-0 jadi saya sedikit lebih percaya diri," ucap Jonatan Christie.

Jonatan Christie (kanan) dari Indonesia merayakan kemenangan bersama timnya setelah memenangkan pertandingan tunggal putra dalam pertandingan final beregu putra Piala Thomas antara China dan Indonesia, di Aarhus, Denmark, pada 17 Oktober 2021. (Photo by Claus Fisker / Ritzau Scanpix / AFP) / Denmark OUT
Jonatan Christie (kanan) dari Indonesia merayakan kemenangan bersama timnya setelah memenangkan pertandingan tunggal putra dalam pertandingan final beregu putra Piala Thomas antara China dan Indonesia, di Aarhus, Denmark, pada 17 Oktober 2021. (Photo by Claus Fisker / Ritzau Scanpix / AFP) / Denmark OUT (AFP/CLAUS FISKER)

Berbicara tentang pertandingan Jonatan Christie merasakan keuntungan dengan lawan yang sedang gugup.

"Saya melihat Li Shifeng sedikit gugup di game pertama dan saya mengambil kesempatan itu. (Di game kedua) saya memiliki ritme yang lambat tetapi saya mencoba untuk mendorongnya kembali dan inilah yang terjadi: rubber game".

Ditanya bagaimana pengaruh kemenangan melawan Anders Antonsen pada laga hari ini? Jojo menjawab:

"Ini sangat sangat berdampak untuk penampilan saya. Ketika pergi ke permainan karet saya berkata pada diri sendiri "Rubber game. Kita lihat saja nanti. Seratus menit atau seratus dua puluh menit. Ayo," katanya.

Ini adalah pertandingan bulu tangkis terbaik yang pernah dia mainkan.

"Ini pencapaian terbesar saya. Ya. Lebih baik dari Asian Games," ucapnya.

(211018) -- AARHUS, 18 Oktober 2021 (Xinhua) -- Anggota tim Indonesia merayakan juara setelah pertandingan final antara China dan Indonesia di turnamen bulu tangkis Piala Thomas di Aarhus, Denmark, 17 Oktober 2021. (Xinhua/Zhang Cheng )
(211018) -- AARHUS, 18 Oktober 2021 (Xinhua) -- Anggota tim Indonesia merayakan juara setelah pertandingan final antara China dan Indonesia di turnamen bulu tangkis Piala Thomas di Aarhus, Denmark, 17 Oktober 2021. (Xinhua/Zhang Cheng ) (Zhang Cheng / XINHUA / Xinhua via AFP)

Indonesia menang telak atas China dengan skor 3-0 di final Thomas Cup yang digelar di Aarhus, Denmark.

Tim bulu tangkis Indonesia berhasil menjadi juara Thomas Cup setelah menang tiga pertandingan tanpa balas atas China. Indonesia unggul 3-0 dari China.

Indonesia menang telak atas China dengan skor 3-0 di final Thomas Cup yang digelar di Aarhus, Denmark.

Pertandingan pertama Anthony Sinisuka Ginting menang atas Lu Guang Zu 18-21, 21-14 dan 21-16.

Pada pertandingan kedua, Fajar Alfian/M Rian Ardianto sukses menambah keunggulan Indonesia menjadi 2-0 setelah menang atas ganda Cina, He Ji Ting/Zhou Hao Dong lewat skor 21-12 dan 21-19.

Indonesia memastikan diri keluar sebagai juara Thomas Cup 2020 setelah Jonathan Christie menang dalam laga tiga set melawan Li Shi Feng dengan skor 21-14, 18-21, dan 21-14.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved