Bulu Tangkis
Penampilan Ginting di Tur Eropa Kurang Tajam, Ini Perjalanannya Sejak German Open 2022
Progres performa Anthony Sinisuka Ginting di tur Eropa tahun 2022. Swiss Open 2022 pencapaian tertinggi Ginting.
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra unggulan Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting kurang gemilang di tur Eropa kali ini.
Semenjak di turunkan pada turnamen German Open 2022 beberapa waktu lalu, penampilan Ginting kurang menggigit.
Ada tiga turnamen yang telah di lakoni oleh atlet kelahiran Cimahi itu selama tur di Eropa.
Mulai dari German Open, All England, hingga yang terakhir Swiss Open.
Baca juga: Hasil Swiss Open 2022, Menang Dua Gim Langsung, Anthony Ginting Genggam Tiket Semifinal
Baca juga: Catatan Menarik All England 2022 Tadi Malam: Perempat Final Pertama Ginting, Bagas/Fikri Ngacir
Dalam tiga turnamen tersebut, capaian terbaik Ginting adalah ketika di Swiss Open.
Pada ajang Swiss Open 2022, Ginting berhasil menembus hingga babak semifinal.
Sementara pada dua turnamen sebelumnya, ginting hanya mampu mencapai perempat final.
Hasil itu yang jadi pertanyaan mengapa atlet tunggal putra Indonesia itu performanya kurang tajam pada tur Eropa kali ini.
Kendati begitu, jika melihat progres Ginting di tur Eropa kali ini, ia mengalami kemajuan sedikit demi sedikit.

Mulai dari ajang German Open 2022, Ginting hanya berhasil melaju hingga 16 besar.
Pada babak pertama, ia berhasil menyingkirkan Pablo Abian, wakil dari Spanyol hanya dengan dua gim.
Selanjutnya langkahnya harus terhenti ketika berhadapan dengan wakil India, Lakhsya Sen.
Bermain straight game, Ginting harus mengakui keunggulan dari finalis All England 2022 itu.
Sehingga di German Open 2022, Ginting hanya berhasil melaju hingga babak 16 besar.
Berlanjut pada turnamen bergengsi All England 2022, Ginting menunjukkan kemajuan.
Atlet kelahiran 1996 itu berhasil menembus babak perempat final.
Untuk melaju ke perempat final, ia melibas dua wakil India.

Dia adalah Parupalli Kashyap yang Ginting kalahkan di babak 32 besar dengan straight game.
Selanjutnya ada Kidambi Srikanth yang ia hadapi di babak 16 besar dan berhasil menang melalui rubber game.
Di perempat final, Ginting bertemu dengan peringkat pertama dunia, Viktor Axelsen.
Pada pertemuan itu, Ginting harus mengakui keunggulan Axe;sen.
Ginting kala itu kalah telah dari Axelsen hanya melalui dua gim.
Perjalanan Ginting di All England 2022 terhenti pada babak perempat final.
Hal itu menjadi sebuah kemajuan dari German Open 2022 yang mana Ginting hanya berhasil melaju hingga 16 besar.
Kemudian di turnamen Swiss Open 2022, Ginting menunjukkan kemajuannya lagi.
Meski tak mencapai final, namun ia berhasil menyetuh babak semifinal.
Di Swiss Open 2022, Ginting mengawali babak pertama dengan menghadapi rekan kompatriotnya, Shesar Hiren Rhustavito.
Melawan rekan satu negara, Ginting berhasil memenangkan pertandingan melalui straight game.
Di babak 16 besar, Ginting berhasil menekuk wakil Perancis, Arnaud Merkle melalui rubber game.
Berlanjut ke perempat final, Ginting bertemu wakil India, Sameer Verma.
Menghadapi Verma, Ginting berhasil mengatasi hanya dengan dua gim saja.
Hasil itu yang mengantarkan Ginting lolos ke semifinal.
Sayang di semifinal ia gagal menumbangkan wakil India, Prannoy H.S.
Meski telah berjuang hingga rubber game, namun dirinya kurang beruntung dan gagal melaju ke partai final menyusul rekannya, Jonatan Christie.
Melihat perjalanan itu, ada perkembangan signifikan dari seorang Ginting.
Kendati begitu, memang selama di tur Eropa ini, Ginting kurang menggigit.
Usai mengikuti gelaran Swiss Open 2022, skuat Indonesia akan menatap turnamen Korea Open.
Dalam turnamen itu, Ginting akan kembali di turunkan di sektor tunggal putra.
(Tribunnews.com/Niken Thalia)