Bulu Tangkis
Profil Mohammad Ahsan, Dulu Minder Diduetkan dengan Hendra Setiawan, Kini Tempati Ranking 3 Dunia
Profil Mohammad Ahsan, pebulu tangkis ganda putra Indonesia yang berpasangan dengan Hendra Setiawan.
Penulis:
Isnaini Nurdianti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Profil Mohammad Ahsan, pebulu tangkis ganda putra Indonesia yang berpasangan dengan Hendra Setiawan.
Mohammad Ahsan lahir pada 7 September 1987, di Palembang, Sumatera Selatan.
Ahsan merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara yang lahir dari pasangan Tumin Atmadi dan Siti Rohanah.
Kakak Ahsan bernama Nisa Tartiela dan Mohammad Asykuru.

Baca juga: Profil Hendra Setiawan, Atlet Ganda Putra yang Dijuluki Profesor Badminton oleh Lee Yong Dae
Dikutip dari TribunWiki, rupanya Ahsan sudah bercita-cita menjadi atlet bulu tangkis sejak kecil.
Bahkan, ia mengidolakan Ricky Soebaja, legenda ganda putra asal Indonesia yang dulunya berpasangan dengan Rexy Mainaky.
Pada 2007, Ahsan bergabung dengan klub bulu tangkis ternama yaitu PB Djarum.
Bersama PB Djarum, performanya pun menanjak hingga berhasil menembus pelatnas pada tahun 2008.
Saat masuk pelatnas pertama kali, Ahsan dipasangkan dengan Bona Septano.
Lalu pada tahun 2012, Ahsan pun berganti pasangan dengan diduetkan dengan Hendra Setiawan.
Rupanya, Ahsan sempat merasa minder saat dipasangkan dengan Hendra.
Apa yang membuat Ahsan minder?
Pernah Merasa Minder
Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube PB Djarum yang berjudul #IndonesiaPunyaNama – Babah Ahsan Cerita Soal Olimpiade, Ahsan merasa ada beban tersendiri saat dipasangkan dengan Hendra.
Pasalnya, ia merasa belum memiliki prestasi yang sepadan dengan Hendra.
Karena sebelumnya, Hendra sukses meraih sederet prestasi saat dipasangkan dengan Markis Kido, salah satunya adalah menyabet medali emas Olimpiade Beijing 2008.
"Pastinya tegang, beban itu pasti ada."
"Saya merasa belum apa-apa, Koh Hendra sudah juara Olimpiade, juara dunia, jomplang kan," kata Ahsan.
Meski merasa minder, ia juga tetap optimis dan selalu bekerja keras.
Terlebih lagi, ia sangat didukung oleh Hendra yang kerap memberinya masukan.
"Tapi saya punya keyakinan juga, selama saya mau bekerja keras, selama saya mau berusaha, pasti bisa!."
"Dia (Hendra) mau memberi masukan. Tipe saya kan yang berapi-api, Koh Hendra kan kalem, jadi seimbang," tambah Ahsan.
Terbukti, Ahsan/Hendra berhasil meraih berbagai gelar saat dipasangkan.
Dan saat ini, pasangan berjuluk The Daddies itu masih eksis di dunia bulu tangkis dengan menempati ranking tiga dunia.
Meski memiliki usia yang tak lagi muda, The Daddies masih bisa menjadi ancaman bagi para pemain muda.
Baca juga: Hasil Drawing All England 2023: The Daddies & Praveen/Melati Lakoni Perang Saudara di Babak Pertama
Daftar Prestasi The Daddies
- Juara Malaysia Open 2013
- Juara Indonesia Open 2013
- Medali emas Kejuaraan Dunia BWF 2013 di Wuhan, China
- Juara All England 2014
- Juara Malaysia Open 2015
- Medali emas Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan
- Medali emas Kejuaraan Dunia BWF 2015 di Jakarta, Indonesia
- Medali emas Kejuaraan Dunia BWF 2019 di Basel, Swiss
- Medali emas Piala Thomas 2020 di Aarhus, Denmark
- Medali perak Kejuaraan Dunia BWF 2022 di Tokyo, Jepang
- Runner up All England 2022
- Runner up Malaysia Masters 2022
(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti) (TribunewsWiki.com/Afitria Cika)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.