Profil Pitha Haningtyas Mentari, Pacar Syabda Perkasa yang Menangis saat Berlaga di Swiss Open 2023

TRIBUNNEWS.COM - Profil Pitha Haningtyas Mentari, kekasih Syabda Perkasa yang tak kuasa tahan tangis saat berlaga di Swiss Open 2023.

Pitha lahir pada 1 Juli 1999 di Jakarta.

Dikutip dari TribunWiki, Pitha berasal dari klub Jaya Raya Jakarta.

Pebulu tangkis berusia 23 tahun itu bermain di sektor ganda campuran berpasangan dengan Rinov Rinaldi.

Saat ini, Rinov/Pitha menempati ranking 13 dunia.

Baca juga: Momen Pilu Kekasih Almarhum Syabda, Pitha Mentari Menangis setelah Menang di Swiss Open 2023

Di tengah kabar duka meninggalnya Syabda, Pitha sudah harus berjuang di Swiss Open 2023, ia pun tak bisa hadir di pemakaman sang kekasih.

Saat mengawali perjuangannya di babak 32 besar Swiss Open 2023, Pitha terlihat menangis seusai meraih kemenangan.

Kala itu, Rinov/Pitha berhasil mengalahkan rekan senegaranya, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.

Pertandingan set pertama masih terlihat normal, Pitha tetap bermain secara profesional meski mengetahui bahwa Syabda telah meninggal.

Jika menilik siaran ulang pertandingan Rinov/Pitha kemarin, wanita kelahiran Jakarta itu memang beberapa kali menengadahkan kepalanya (melihat ke atas) saat melakukan kesalahan.

Beruntungnya, Rinov selalu memberikan dukungan ketika Pitha melakukan kesalahan.

Puncaknya terjadi saat Rinov/Pitha berhasil memenangkan set ketiga.

Tangis Pitha langsung pecah setelah memastikan kemenangan 21-11 di set ketiga.

Pitha langsung jongkok, menangis, sambil menutup wajahnya menggunakan kedua tangan.

Bahkan, Pitha menangis dalam waktu yang cukup lama.

Ia pun harus dibopong Rinov serta Dejan/Gloria agar bisa berdiri untuk meninggalkan lapangan.

Tentu, tekanan emosional mengiringi perjuangan Pitha di Swiss Open 2023.

Apalagi ia sedang berada di tempat yang jauh saat sang kekasih meninggal.

Namun, tampaknya Pitha berhasil melangkah jauh dengan lolos ke babak perempat final Swiss Open 2023.

Seakan-akan ia ingin memberikan kemenangannya untuk Syabda yang sudah berada di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Sebelumnya, Pitha juga sempat mengunggah tangkap layar chat terakhirnya bersama Syabda di akun Instagram pribadinya @phmentarii.

Dalam unggahannya, Pitha memberi kabar kepada Syabda bahwa dirinya sudah mendarat di Swiss dengan selamat.

Sayangnya, ia tak kunjung mendapat balasan apapun dari Syabda.

"Aku sudah landing. Alhamdulillah. Aku sudah di bus. Aku otw ya," tulis Pitha kepada Syabda.

"Aku sudah sampai. Alhamdulillah. Sekamar sama Grego [Gregoria Mariska Tunjung]. Papoyy [Syabda] jawab chat aku," tulis Pitha.

Baca juga: Link Live Streaming Badminton Swiss Open 2023, Tonton Gratis di Youtube BWF TV

Skuad Indonesia Gelar Doa Bersama

Sebelum mengawali langkahnya di Swiss Open 2023, skuad Indonesia juga terlihat menggelar doa bersama untuk Syabda.

Hal tersebut diketahui dari unggahan Instagram di akun resmi PBSI, @badminton.ina, Selasa (21/3/2023).

"Doa bersama untuk  dari tim bulutangkis Indonesia yang akan berlaga di Swiss Open 2023.

Istirahat yang tenang Syabda, kami akan selalu mengenang dan mengingatmu," tulis caption @badminton.ina.

Diketahui, Syabda meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah, Senin (20/3/2023) dini hari WIB.

Dalam peristiwa nahas tersebut, Syabda dan sang ibunda menjadi korban yang meninggal.

Meninggalnya Syabda tentu menjadi duka bagi dunia bulu tangkis Indonesia.

Jadwal Swiss Open 2023

Babak 8 Besar, Jumat (24/3/2023)

Lapangan 1

(WS) - Pornpawee Chochuwong vs Putri Kusuma Wardani (Match 7) (pukul 02.00 WIB)

Lapangan 2

(XD) -  Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin (Match 2) (pukul 20.45 WIB)

(MD) - Bagas Maulana/M Shohibul Fikri vs Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Match 5) (pukul 00.45 WIB)

(WS) - Kirsty Gilmour vs Gregoria Mariska Tunjung (Match 6) (pukul 01.15 WIB)

Lapangan 3

(WD) - Li Yi Jing/Luo Xu Min vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Match 1) (pukul 20.00 WIB)

Keterangan

WS: Tunggal Putri

MD: Ganda Putra

WD: Ganda Putri

XD: Ganda Campuran

* Waktu bertanding yang tertera merupakan prakiraan dan dapat berubah sewaktu-waktu

(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti/Guruh) (TribunWiki/Puan)