BWF World Tour
Hasil Final Hong Kong Open 2023: Jojo Juara! Tunggal Putra Buka Puasa Gelar setelah 25 Tahun
Hasil final Hong Kong Open 2023 di kubu tunggal putra, Jonatan Christie persembahkan gelar untuk Indonesia, Minggu (17/9/2023).
Penulis:
Niken Thalia
Editor:
Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Hasil final Hong Kong Open 2023 di kubu tunggal putra, Jonatan Christie persembahkan gelar untuk Indonesia, Minggu (17/9/2023).
Bertarung melawan Kenta Nishimoto (Jepang), Jojo memenangkan duel sengit selama tiga gim dengan skor 12-21, 22-20, 21-18 dalam waktu 83 menit.
Kemenangan ini sekaligus memutus puasa gelar tunggal putra Indonesia di Hong Kong Open 2023 selama 25 tahun.
Baca juga: Hasil Final Hong Kong Open 2023: Apriyani/Fadia Juara!, Sejarah Baru Ganda Putri Indonesia
Lewat Jojo - sapaan akrab Jonatan, akhirnya ada utusan Merah Putih yang naik podium tertinggi lagi.
Untuk sekadar catatan, tunggal putra Indonesia terakhir kali juara pada tahun 1998 lewat Budi Santoso.
Kini dahaga puasa gelar akhirnya terputus lewat aksi gemilang seorang Jonatan Christie.
Hasil Final Hong Kong Open 2023
- WD: Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) vs Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia), 21-14, 22-24, 9-21
- WS: Akane Yamaguchi (Jepang) vs Zhang Yi Man (China), 21-18, 21-15
- XD: Guo Xin Wa/Wei Ya Xin (China) vs Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong), 21-13, 21-19
- MS: Jonatan Christie (Indonesia) vs Kenta Nishimoto (Jepang), 12-21, 22-20, 21-18
- MD: Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) vs Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Indonesia), 21-10, 22-24, 21-19
Jalannya Pertandingan
Awal yang kurang baik dari Jojo lantaran tertinggal tiga poin beruntun di awal laga.
Saat tertekan, Jojo mencoba untuk mengejar ketertinggalan atas Kenta Nishimoto.
Pelan tapi pasti siasat atlet kelahiran 1997 itu berbuah manis saar menyamakan kedudukan menjadi 5 sama.
Jual beli serangan langsung ditunjukkan oleh kedua kubu.
Sayang Jojo kehilangan sempat kehilangan momentum dan tertinggal 9-11 saat jeda interval.
Selepas jeda, akurasi pukulan Jojo acapkali melebar dan juga terjadinya unforced error.

Walhasil Kenta berhasil memanfaatkan itu untuk menambah keunggulan menjadi 9-13.
Keunggulan 9-18 dibukukan oleh Kenta sejak setelah jeda interval.
Bak tanpa hambatan, rekan senegara Kento Momota itu berhasil menutup gim pertama dengan skor 12-21.
lanjut ke gim kedua, Jojo bermain lebih rapi dan mengurangi kesalahan sendiri seperti yang ia lakukan di gim pertama.
Siasat Jojo berbuah manis lantaran dia bisa memimpin dengan skor 7-4.
Sempat di atas angin, Jojo kembali melakukan kesalahan sendiri yang pastinya jadi berkah bagi Kenta.
Menuju interval gim kedua, skor imbang 8-8 dicatatakan oleh kedua pemain.
Aksi saling kejar ditunjukkan oleh kedua pemain namun Jojo masih tertinggal tipis 10-11 saat jeda interval.
Upaya kebangkitan Jojo dibuktikan dengan menyamakan kedudukan menjadi 12-12.
Gegara eror lagi, Jojo kembali tertinggal 12-14 atas Kenta.
Duel sengit yang terus terjadi, di penghujung laga Jojo berhasil mnikung dengan keunggulan 19-18.
Namun demikian, Kenta mampu mengejar dan menciptakan deuce dengan skor 20-20.
Untungnya Jojo bisa memanfaatkan momentum dan menutup gim kedua dengan kemenangan 22-20.
Jojo mengawali gim ketiga dengan baik yaitu tampil langsung menekan dan unggul.
Terus menjaga keunggulan walau acapkali disusul Kenta, Jojo bisa mempertahankan keunggulan 11-9 saat jeda interval.
Lanjut selepas jeda malah Jojo melakukan eror yang membuat wakil Jepang bisa menyamakan kedudukan 11-11.
Jual beli serangan ditunjukkan oleh kedua kubu di penghujung gim ketiga dengan skor 18-18.
Tikungan tajam Jojo di akhir gim ketiga mengantarkannya menang dengan skor 21-18.
(Tribunnews.com/Niken)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.