Voli
Kata-kata Ko Hee-jin yang Jadi Pelecut Megawati: Sayang Jika Pacarmu Hanya Menonton Satu Laga Final
Megawati memimpin kebangkitan Red Sparks setelah tertinggal dua set. Pelatih Ko Hee-jin sempat membisikkan kata-kata ke Megawati yang jadi pelecut.
Penulis:
Arif Tio Buqi Abdulah
Editor:
Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Megawati Hangestri Pertiwi kembali jadi sorotan publik berkat penampilan luar biasanya di laga ketiga final Liga Voli Korea antara Red Sparks vs Pink Spiders, Jumat (4/4/2025).
Red Sparks sempat tertinggal dua set di laga yang digelar di Chungmu Gymnasium itu. Setelah duel ketat di set kedua, Megawati cs bangkit di tiga set terakhir.
Megawati memimpin Red Sparks comeback apik dengan mencetak 40 poin dalam kemenangan 3-2 (21-25, 34-36, 25-22, 25-19, 15-11).
Tim asuhan Ko Hee-jin ini sejatinya dalam keadaan yang tak ideal karena banyak pemainnya yang mengalami cedera, termasuk setter Yeum Hye-seon serta Megawati yang merasakan sakit di lututnya.
Namun, di balik performa luar biasa itu, ada cerita menarik yang membuat Megawati 'bangkit' di tengah kondisi tim yang sedang tertinggal.
Salah satunya, datang dari kata-kata Ko Hee-jin yang ternyata seperti menjadi pelecut, khususnya Megawati.
Ketika timnya tertinggal dua set, Ko Hee-jin mendekati Megawati dan memberikan kata-kata pelecut.
"Pacarmu datang jauh-jauh menonton, masa cuma lihat kamu main satu satu pertandingan. Sayang, kan?" kata Ko Hee-jin, dikutip dari Yonhap.
Baca juga: Sorotan Kemenangan Red Sparks: Perjuangan Epic Yeum Hye-seon, Megawati Nyalakan Tajinya

Kalimat itu bukan hanya candaan biasa—ternyata menjadi pemicu semangat Megawati untuk tampil lebih buas dan memimpin kebangkitan tim.
"Cinta memang punya kekuatan besar," lanjut Ko Hee-jin.
Pacar Mega, Dio Novandra Wibawa yang merupakan atlet renang Indonesia ini, sengaja datang ke Korea Selatan untuk memberikan dukungan langsung kepada Megawati.
Ia tiba pada 3 April untuk mendukung perjuangan Megawati di sisa final Liga Voli Korea yang menggunakan format Best of Five (Bo 5).
Seperti diketahui, di dua laga sebelumnya Red Sparks kalah dari Pink Spiders. Di Final pertama kalah 3-0 dan kedua 3-2.
Oleh karena itu, laga final ketiga di kandang Red Sparks mewajibkan Megawati dan kolega meraih kemenangan demi menunda Pink Spiders juara.
Megawati sendiri sejatinya sempat mengalami naik turun performa sepanjang laga.
Di set ketiga ketika pevoli asal Indonesia itu diberi umpan tak selalu menjadi poin.
Hal itu membuat Hye-seon maupun Kim Chae-na yang ditugaskan sebagai setter beberapa kali mengalihkan bola ke Vanja Bukilic.
Namun, Mega tak patah arang. Ketika timnya berhasil mencuri set ketiga, perlahan performanya bangkit di set keempat dan berlanjut di kelima.
Baca juga: Top Skor Final Liga Voli Putri Korea Hari Ini: Megawati 40 Poin, sang Idola Bukukan 29 Poin
Final game ketiga akhirnya dimenangkan Red Sparks sekaligus menunda Pink Spiders angkat trofi di markas Red Sparks.
Dengan hasil itu, laga final keempat akan kembali digelar pada Minggu (6/4/2025) pukul 12.00 WIB besok siang.
Dengan situasi agregat saat ini 2-1, Red Sparks masih wajib meraih kemenangan agar laga bisa berlanjut di final kelima atau penentuan.
Jika Red Sparks kalah, maka Pink Spiders dipastikan akan menjadi juara Liga Voli Korea musim 2024/2025.
Jadwal Lengkap Final Liga Voli Korea Putri
Senin, 31 Maret 2025
Pukul 17.00 WIB: Pink Spiders vs Red Sparks (Leg 1), 0-3 (21-25, 22-25, 19-25)
Rabu, 2 April 2025
Pukul 17.00 WIB: Pink Spiders vs Red Sparks (Leg 2), 2-3 (25-23, 25-18, 22-25, 12-25, 12-15)
Jumat, 4 April 2025
Pukul 17.00 WIB: Red Sparks vs Pink Spiders (Leg 3), 3-2 (21-25, 34-36, 25-22, 25-19, 15-11)
Minggu, 6 April 2025
Pukul 12.00 WIB: Red Sparks vs Pink Spiders (Leg 4)
Selasa, 8 April 2025
Pukul 17.00 WIB: Pink Spiders vs Red Sparks (Leg 5/jika diperlukan)
(Tribunnews.com/Tio)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.