Minggu, 2 November 2025

Dikukuhkan Jadi Ketua Percasi DKI, Kenneth: Siap Pertahankan Juara Umum & Lahirkan Grand Master Baru

Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) DKI Jakarta periode 2025–2029 resmi dilantik oleh Ketua Umum PB Percasi Pusat.

HandOut/IST
PERCASI DKI - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) DKI Jakarta periode 2025–2029 resmi dilantik oleh Ketua Umum PB Percasi Pusat, GM Utut Adianto, dengan disaksikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo, di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta, Rabu (15/10/2025). 

Ketua: Drs. H. Hendry Jamal’S, M.N., I.N.S., F.T., I.O

Wakil Ketua: Syarif Mahmud, F.M.

Bidang Pelatihan Junior

Ketua: Upi Darmayana Tamin, W.I.M., I.A.

Wakil Ketua: Aris Tls, M.N.

Bidang Marketing

Ketua: Hesti Kurnia Putri, S.M., F.A.

Wakil Ketua: Dzakia Putri Darajat

Bidang Humas

Ketua: Riky Sultana

Wakil Ketua: Eko Yulianto

Bidang Sekretariat

Ketua: Muhtadin Slamet

Wakil Ketua:

- Syaiful Hidayat, C.M., N.A., F.I.

- Agung

- Anas Malik

Seperti diketahui, Hardiyanto Kenneth resmi terpilih menjadi Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) DKI Jakarta periode 2025-2029.

Ia terpilih secara aklamasi menggantikan seniornya, Pandapotan Sinaga, dalam Musyawarah Provinsi Percasi DKI Jakarta yang digelar di Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu 26 Juli 2025.

Kent pun mengatakan, salah satu misinya adalah memperjuangkan agar cabang olahraga catur ini bisa dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Untuk pembinaan atlet, Ia menargetkan kolaborasi dengan sekolah-sekolah di Jakarta agar dapat menjaring bibit pecatur sejak dini.

Tak hanya soal pembibitan, Kent juga akan menggencarkan kompetisi catur di tingkat lokal demi menambah jam terbang para atlet. Ia bahkan membuka kemungkinan untuk mengirim atlet ke Eropa Timur untuk berlatih dan memperluas pengalaman.

Untuk itu, Percasi DKI Jakarta akan terus berkoordinasi dengan PB Percasi Pusat, KONI DKI Jakarta, dan pemangku kepentingan lainnya guna memperjuangkan posisi catur secara nasional.

Ia menyebut, pihaknya masih memiliki waktu hingga tahun 2026 untuk mendorong penambahan cabang olahraga oleh KONI Pusat.

Kent pun mengajak seluruh jajaran pengurus, pelatih, dan pecatur DKI Jakarta untuk tetap solid, menjaga ritme pembinaan, dan bersama-sama memperjuangkan eksistensi catur di tingkat nasional.

Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved