MotoGP
Update Transfer Pembalap MotoGP 2026: Ducati Blokir Tukar Tempat Pecco Bagnaia dengan Diggia
Ducati menutup rapat ide pertukaran pembalap antara Diggia dengan Pecco Bagnaia pada transfer pembalap MotoGP 2026.
Ringkasan Berita:
- Ducati merespons rumor pertukaran pembalap antara Pecco Bagnaia dengan Fabio Di Giannantonio di MotoGP 2026
- Pecco Bagnaia akan tetapi di pabrikan Ducati hingga tahun depan
- Jika meninggalkan Ducati, Pecco Bagnaia dilaporkan akan bergabung ke tim milik Valentino Rossi, VR46
TRIBUNNEWS.COM - Update bursa transfer pembalap MotoGP untuk musim 2026 kembali dikejutkan oleh respons pabrikan Ducati soal masa depan Francesco 'Pecco' Bagnaia'.
Ducati menjawab rumor Pecco Bagnaia ditukar dengan pembalap tim Valentino Rossi, Diggia alias Fabio Di Giannantonio, pada MotoGP 2026.
Performa Pecco Bagnaia yang tidak optimal di MotoGP 2025 memunculkan spekulasi.
Pembalap asal Italia itu dirumorkan bakal digusur dari tim utama Ducati. Pecco dianggap gagal bersaing dengan Marc Marquez yang memenangi hampir dua pertiga seri MotoGP 2025.
Sedangkan Bagnaia baru merasakan podium pertama di MotoGP Amerika dan MotoGP Jepang 2025. Puncaknya, Pecco terjatuh dan gagal finish dalam dua seri terakhir di Indonesia dan Australia.
Kini juara dunia MotoGP 2022 dan 2023 itu terlempar dari tiga besar klasemen setelah digusur Marco Bezzecchi.
Rumor yang beredar, Pecco akan digantikan oleh Fabio Di Giannatonio yang baru saja menempati podium kedua di Philip Island, Minggu (19/10/2025).
Namun, Direktur olahraga Ducati Mauro Grassilli menepis spekulasi tersebut.
"Situasinya sangat jelas. Pecco adalah pembalap Ducati dan akan membalap dengan tim pabrikan tahun depan juga," kata Grassilli dikutip dari laman SkySport Italia MotoGP.
"Diggia adalah pembalap pabrikan yang membalap dengan tim satelit kami, VR46. Hal yang sama akan terjadi tahun depan juga," jelas Grassilli.
Ia mengonfirmasi bahwa Diggia akan tetap berada di tim Valentino Rosi hingga tahun depan.
Baca juga: Starting Grid MotoGP Malaysia 2025: Pecco Bagnaia Diganggu Marquez dan Morbidelli di Front Row
"Kami memulai proyek dengan VR tahun lalu, dan Diggia akan 100 persen dikonfirmasi dengan VR46," tutur Grassilli.
Akan tetapi, Grassilli juga mengonfirmasi bahwa pembalap WSBK akan meramaikan persaingan Ducati musim depan.
Bahkan, tim Ducati Lenovo akan memberi kesempatan bintang WorldSBK, Nicolo Bulega, untuk menggantikan Marc Marquez pada dua putaran terakhir.
Nicolo yang membawa Ducati menjadi runner-up di WSBK akan menunggangi GP25 milik Marquez di Portugal dan Valencia.
"Dia (Bulega) akan menguji motor MotoGP pada 31 Oktober, lalu kami akan memutuskan bersama apakah dia akan balapan di Portimao."
"Rencananya dia akan balapan di Portugal dan Valencia, tetapi pertama-tama kami perlu mengujinya," jelasnya.
Grassilli juga memaparkan bagaimana proses penyembuhan Marquez sampai harus absen hingga akhir musim.
"Ada empat minggu di mana dia (Marquez) harus benar-benar diimobilisasi," ucap Grassilli.
"Setelah itu, akan ada satu minggu lagi untuk pemulihan fisik, untuk berbagai perawatan yang dibutuhkannya."
"Lalu, seperti yang dilakukan setiap atlet, ia harus mulai berlatih."
"Dia akan melakukannya dengan (Panigale) V4 dan V2 agar siap 100 persen, mudah-mudahan, pada awal tahun depan, di awal Januari," terangnya.
Pecco Bagnaia tidak lepas dari posisi dirinya yang makin terancam sebagai pembalap pabrikan. Selain performa yang menukik, Ducati diklaim mulai tak sabar dengan Pecco yang terus-menerus mengeluhkan masalah motor.
Di sisi lain, sejumlah media Internasional mulai merinci siapa saja pembalap yang potensial untuk menggantikan juara dunia MotoGP 2022 dan 2023 itu, setidaknya mulai MotoGP 2027.
Selain Pedro Acosta, Fabio Quartararo serta Fermin Aldeguer jadi kandidat kuat untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Pecco Bagnaia, sekaligus menjadi tandem Marc Marquez.
Pecco Bagnaia jika tak diperpanjang kontraknya oleh pabrikan Ducati, akan bergabung ke Pertamina Enduro VR46 Racing Team milik Valentino Rossi.
(Tribunnews.com/Giri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.