Fakta 8 Besar Australia Open 2025: Putri KW Berpotensi Bukukan Rapor Mentereng

Ringkasan Berita:

• Fakta 8 besar Australia Open 2025 hadir dari capaian Putri Kusuma Wardani yang berhasil menyamai torehannya edisi 2024 lalu
• Kans Putri KW melaju lebih jauh di Australia Open 2025 ini masih terbuka mengingat minimnya wakil elite dunia di nomor tunggal putri
• Estafet Gregoria Mariska dan Ester Nurumi diharapkan bisa dilanjutkan oleh Putri KW di Australia Open 2025

TRIBUNNEWS.COM - Fakta 8 besar Australia Open 2025 ada torehan mengesankan dari andalan Indonesia di nomor tunggal putri, Jumat (21/11/2025).

Adalah Putri Kusuma Wardani yang jadi tumpuan Indonesia di sektor tunggal putri setelah seniornya, Gregoria Mariska Tunjung.

Yap, atlet yang akrab disapa Putri KW jadi satu-satunya andalan Merah Putih di nomor tunggal putri dalam gelaran Australia Open 2025.

Bermain di turnamen super 500, atlet asal Tangerang melakukan tugasnya dengan baik sejak mentas di babak 32 besar.

Dengan status unggulan kedua yang tersemat di nama Putri KW, modal apik dikantongi oleh sang atlet demi melaju jauh di Australia Open 2025.

Benar saja, kemenangan atas Sung Shuo Yun (Taiwan) di 32 besar dan Hsu Wen Chi (Taiwan) di 16 besar membawa Putri KW ke 8 besar.

Capaian hingga 8 besar Australia Open 2025 yang dibukukan Putri KW kali ini menyamai torehannya pada edisi 2024 lalu.

Ya, Putri KW juga ambil bagian dalam gelaran Australia Open 2024 lalu. Hanya saja ia harus puas melaju sampai babak perempat final.

Baca juga: Live Hasil 8 Besar Australia Open 2025: FaFi vs Jagoan India, Alwi Farhan vs CTC, Mulai 08.00 WIB

Akan tetapi capaian itu sudah cukup baik mengingat dua edisi sebelumnya Putri KW selalu mudah tersisih di babak awal.

Tahun 2025 ketika Putri KW berhasil menyamai capaian edisi sebelumnya, ia akan kembali dihadapkan dengan wakil Taiwan di babak 8 besar.

Setelah babak 32 dan 16 bertemu utusan Taiwan, Putri KW di babak 8 besar akan bersua dengan delegasi yang sama bernama Chen Su Yu.

Tak berstatus unggulan, Putri KW dijagokan untuk menang atas Chen dan bisa melaju ke babak semifinal Australia Open 2025.

Jika menang, ada potensi junior Gregoria kembali bersua dengan utusan Taiwan.

lihat foto

Pasalnya lawan Putri KW jika lolos semifinal Australia Open 2025 antara Lin Hsiang Ti (Taiwan) atau Michelle Li (Kanada).

Andai perjalanan pemain 23 tahun itu mulus hingga ke final, rapor hijau siap-siap dibukukan oleh Putri KW.

Bagaimana tidak, terhitung sejak tahun 2009 silam di mana kali terakhir tunggal putri Indonesia juara Australia Open 2025, utusan Merah-Putih dibuat kesulitan.

Maria Febe Kusumastuti adalah utusan Indonesia nomor tunggal putri yang terakhir berhasil meraih gelar juara Australia Open 2025,

Setelah itu sampai pada tahun 2022, baru ada Jorji - sapaan Gregoria, yang mampu ke final Australia Open 2025 lagi meski berujung runner-up.

Capaian Jorji dua tahun berikutnya diikuti oleh Ester Nurumi pada 2024 di mana juga turut ke final meski berakhir sebagai runner-up.

Kini hanya ada Putri KW, diharapkan estafet Jorji dan Ester bisa dilanjutkan oleh sang atlet.

Apalagi jika bisa menuntaskan rasa penasarannya atas gelar turnamen berlabel super 500.

Sebab sejak tahun 2024 ketika Putri KW mamp mencapai final super 500, dia harus keluar sebagai runner-uop.

Kini aji mumpung minim wakil elite dunia kecuali An Se-young (Korea) wajib dimanfaatkan momen ini untuk menyegel gelar.

(Tribunnews.com/Niken)