Nasib Tragis Pemain Asing Persis Solo
Diego Mendieta Meninggal, Manajer Persis Tak Mau Disalahkan
Jenazah mantan striker Persis Solo PT Liga Indonesia Diego Mendieta akhirnya dipulangkan ke nagara asalnya Paraguay
TRIBUNNEWS.COM – Setelah sempat menginap di RSUD Rd Moewardi, jenazah mantan striker Persis Solo PT Liga Indonesia Diego Mendieta akhirnya dipulangkan ke nagara asalnya Paraguay. Pemulangan itu juga diikuti oleh pihak klub yang langsung membayarkan sisa gaji Diego yang selama ini belum dibayarkan.
Manajer Persis Solo PT LI, Totok Supriyanto, tampak dalam kerumunan para pelayat yang menjenguk Diego sebelum dipulangkan ke Paraguay. Mengenakan batik coklat, pria yang juga seorang PNS di Pemkot Solo ini langsung menunjukan selembar kertas yang ternyata adalah sebuah bukti transfer uang. “Gaji Diego yang selama ini belum terbayar sudah kami lunasi semua. Kami kirimkan langsung ke rekening pribadi istrinya di Paraguay,” katanya.
Jumlah uang yang ditranfer tersebut adalah senilai Rp 131 juta. Menurut Totok jumlah itu terdiri dari gaji Diego selama empat bulan yang belum dibayar dimana per bulannya senilai Rp 21 juta. Lalu kekurangan kekurang uang muka kontrak Diego senilai Rp 47 juta (30 persen dari uang muka). “Kami juga memberikan uang untuk ongkos kepulangan Diego sebesar Rp 50 juta,” katanya.
Totok tak mau klubnya disalahkan terkait kematian salah satu pemainnya tersebut. Sebab, saat mengarungi kompetisi tahun lalu Persis memang mengalami kesulitan finansial. Kondisi ini memaksa sejumlah pemain harus telat menerima gaji. “Ini jelas jadi pelajaran untuk sepakbola indonesia. Adanya kendala gaji, dampaknya bisa seperti ini. Harus menjadi cambuk bagi PSSI,” ujar Totok.(dik)
Koran Futuristik dan Elegan: Klik Tribun Jakarta Digital Newspaper
- Berita Terkait: Nasib Tragis Pemain Asing Persis Solo
- Sebelum Wafat Diego Tanya Gajinya, Tapi Hanya Diberi Janji
- Laporan Khusus: Diego, Kematianmu Membongkar Aib PSSI
- Meninggalnya Diego Mendieta Dikecam FIFPro Divisi Asia
- Biaya Memulangkan Jenazah Diego ke Paraguay Rp 150 Juta
- Pengawasan atas Olahragawan Asing di Indonesia Diperketat
- BOPI: PT LPIS Harus Hargai Kontrak Pemain Sepakbola