Persepam MU vs Persib Bandung 1-3: Jalannya Pertandingan

TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Persib Bandung berhasil menorehkan kemenangan manis saat dijamu tuan rumah Persepam MU di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (28/4) malam, dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia (LSI).

Dalam laga tersebut Persib berhasil menaklukkan tim tuan rumah 3-1 sekaligus meraih poin penting yang membawa Pangeran Biru merayap naik ke peringkat tiga besar dalam klasemen sementara menggeser Sriwijaya FC dan Mitra Kukar yang masing-masing harus turun ke peringkat empat dan lima.

Dalam laga yang berlangsung malam tadi, tiga gol penting Maung Bandung lahir dari Naser Al Sebai, Herman Dzumafo Epandi, dan Atep Rizal. Satu gol Persepam lahir dari kaki Kristian Adelmund.

Di awal pertandingan, kedua tim langsung memperagakan permainan tempo cukup cepat. Bahkan tim kebanggaan warga Jawa Barat ini sempat menguasai babak-babak awal pertandingan. Sayang, terlalu asyik menyerang untuk membukukan gol, Persib justru harus kebobolan terlebih dahulu oleh tendangan keras Kristian Aldemund dari sayap kiri gawang I Made Wirawan di menit ke-23.

Tertinggal satu gol, Persib kemudian berusaha bangkit menyamakan kedudukan. Usaha keras para penggawa Maung Bandung ini akhirnya berbuah manis. Bermula ketika mendapat kesempatan tendangan penjuru di menit ke-36, bola sepakan kaki Supardi Nasir dari sudut kiri gawang Alfonsius Kevlan berhasil diserobot Naser Al Sebai yang berdiri bebas. Gol pun tercipta sekaligus mengubah kedudukan menjadi imbang 1-1.

Gol tersebut rupanya membangkitkan semangat anak-anak asuh Djadjang Nurdjaman. Empat menit setelah gol pertama, giliran penyerang Herman Dzumafo Epandi yang melesakkan bola ke gawang Persepam untuk kemudian mengubah kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan Persib.

Gol tersebut lahir akibat kesalahan pemain belakang Persepam, Firly Apriansyah, yang salah mengoper bola. Bola itu langsung disambar M Ridwan yang kemudian menyodorkannya dengan manis ke arah Dzumafo.

Namun unggul dua gol tidak lantas membuat Atep dkk berhenti. Sesaat sebelum babak pertama usai, giliran sang kapten, Atep Rizal, mampu memanfaatkan umpan silang Tony Sucipto dengan menyundulnya ke sisi gawang yang kosong untuk kemudian mengunci kemenangan di skor 3-1. Skor kemenangan 3-1 untu Persib di babak pertama tidak berubah hingga babak kedua selesai.

Seusai pertandingan, Djadjang Nurdjaman mengakui bahwa gol Persepam ke gawang I Made Wirawan merupakan gol kesalahan sendiri yang tidak semestinya terjadi. Namun Djanur, sapaan akrabnya, merasa yakin bahwa pasukannya mampu menjawab kesalahan itu dengan gol-gol kemenangan.

"Kami memang sempat tertinggal akibat kesalahan, tapi saya yakin secara permainan tim kami lebih unggul," kata Djanur.

Djanur mengungkapkan bahwa kemenangan atas Persepam merupakan sebuah prestasi yang harus dipertahankan. Kemenangan malam tadi, menurut dia, karena adanya motivasi dari sebuah gol balasan yang menyamakan kedudukan dari ketertinggalan.

"Gol Naser menjadi titik balik. Kunci kemenangan kali ini adalah sabar, disiplin, dan berani menguasai bola," katanya.

Kemenangan Persib atas tuan rumah Persepam 3-1 membawa Persib naik dua peringkat ke urutan tiga klasemen sementara. Peluang Persib untuk naik ke peringkat dua terbuka lebar mengingat dalam pertandingan sebelumnya Arema ditahan imbang tuan ruma Persiwa 2-2.

Dalam pertandingan berikutnya penutup musim pertama, Persib akan menghadapi tuan rumah Persela Lamongan, sementara Arema harus menghadapi tim kuat Persipura.
Menurut pelatih Persepam, Daniel Roekito, kekalahan ini tak lepas dari buruknya mental anak asuhnya. Dengan kekalahan ini Persepam tertahan di urutan ke-11 klasemen sementara LSI dengan mengoleksi 20 poin.

"Begitu pun kematangan pemain, kami kalah jauh. Pemain Persib sangat matang. Tapi, sebenarnya di babak pertama kami bermain bagus sehingga bisa mencetak gol," kata Daniel. (set/tribun jabar)