Chelsea vs FC Basel: Misi Ganda Lampard

TRIBUNNEWS.COM – Ada dua jadwal berat yang harus dilakoni Chelsea hanya dalam tempo dua hari. Menjamu FC Basel pada leg kedua babak semifinal, lalu menghadapi Manchester United untuk menentukan berhasil atau tidaknya mereka meraih tiket ke Liga Champions musim depan. Mana yang menjadi prioritas? Keduanya sama di mata Chelsea.

Dua situasi berat menanti di depan mata Chelsea. Kedua situasi itu semakin memusingkan lantaran keduanya hanya berjarak dua hari. Pertama, dengan marjin keunggulan hanya satu gol (menang 2-1 pada leg pertama), skuad The Blues tidak bisa bermain santai ketika menjamu FC Basel di Stamford Bridge, Jumat (3/5/2013) dinihari.

Kedua, Chelsea harus meraih kemenangan ketika menghadapi Manchester United pada Minggu (5/5/2013) di Old Trafford dalam lanjutan Premier League untuk mengamankan jatah ke Liga Champions musim depan.

Mengingat Liga Europa dan Liga Primer adalah dua prioritas yang sama, Chelsea harus menurunkan skuat terbaik di Stamford Bridge, begitu pun di Old Trafford. Manajer enterim Chelsea, Rafael Benitez, harus jeli melakukan rotasi.

"Merotasi pemain dan memainkan skuat yang berbeda untuk partai berlainan akan lebih baik bag tim. Mereka akan memiliki kaki-kaki yang segar untuk pertandingan berikutnya. Mereka sanggup bertarung dan mungkin memenangi trofi," kata Benitez.

Jika menakar tensi dan kekuatan lawan, laga melawan Manchester United kemungkinan akan sarat ketegangan. Mengacu pada kemungkinan itu, Benitez kemungkinan hanya menurunkan tim lapis kedua ketika menjamu FC Basel.

Dua pemain senior, John Terry dan Frank Lampard, akan memimpin pasukan Chelsea menghadapi wakil Swiss tersebut. Terry dan Lampard menjadi pemain reguler di Liga Europa, setelah tersingkir dari skuad utama.

Kedua legenda The Blues ini dipastikan akan tampil allout untuk membawa timnya lolos ke final dan menjadi juara. Maklum, gelar juara Liga Europa bisa menjadi persembahan terakhir mereka, khususnya Lamps, sebelum meninggalkan Chelsea di akhir musim nanti.

The Blues hanya butuh kemenangan 1-0 atau setidaknya hasil imbang 1-1 demi memuluskan langkah ke final. Jika sukses lolos ke partai puncak, maka ini adalah final perdana bagi pasukan Rafael Benitez tersebut di Liga Europa.

Bagi Lampard, meraih tiket ke Liga Champions dan gelar Liga Europa musim ini adalah hal yang harus diwujudkan oleh Chelsea. Karenanya ia memandang laga melawan United dan Basel sama pentingnya.

"Liga Champions (musim depan) adalah ujian terbaik dan target utama, namun saya juga ingin memenangkan Liga Europa," kata Lampard seperti dilansir Tribalfootball.

Di lini tengah, Lamps kemungkinan akan berduet dengan David Luiz. Bek yang disebut-sebut sebagai calon penerima tongkat estafet jabatan kapten dari Terry itu menjadi pahlawan kemenangan pada leg pertama melalui eksekusi tendangan bebasnya pada menit-menit akhir.

Benitez akan kembali mengandalkan dirinya di lapangan tengah setelah Ramires mengalami cedera ketika menghadapi Swansea City pada akhir pekan lalu. Sedang Ryan Bertrand akan mengisi posisi bek kiri menggantikan Ashley Cole yang terkena sanksi.

Chelsea melakukan pemanasan dengan baik berupa kemenangan 2-0 atas Swansea, sedang Basel kalah 0-3 di kandang dari Lucerne di Liga Swiss (28/4/2013). Akan tetapi, Pelatih Murat Yakin tidak memainkan Marco Streller dan Mohamed Elneny dengan harapan kedua pemain segar untuk menghadapi Chelsea. Basel dituntut meraih kemenangan minimal dua gol untuk lolos ke final.

"Kami masih percaya terhadap 'Wunder von London (Keajaiban London)'. Kami masih berpeluang mennyingkirkan Chelsea di kandangnya sendiri," kata Yakin.

Sayangnya Basel akan kehilangan bek tengah andalannya, Aleksandar Dragovic, yang terkena akumulasi kartu kuning.(Tribunnews.com/deo)