Evan Dimas Belajar Bahasa Inggris Melalui Home Schooling
Evan mengaku kurang menguasai bahasa Inggris. Kondisi ini yang membuat Evan Dimas Darmono menyesal.

TRIBUNNEWS.COM,YOGYAKARTA - Tahun lalu, Evan Dimas mendapat kesempatan untuk berlatih di Barcelona, Spanyol.
Sayangnya, kemampuan berbahasa Inggrisnya yang sangat kurang membuat Evan tidak mampu berkomunikasi dengan baik. Padahal di era globalisasi, bahasa Inggris menjadi kemampuan yang mutlak dimiliki setiap orang termasuk pesepakbola.
Kepandaian itu memudahkan dalam berkomunikasi dengan media, wasit, hakim garis, atau pemain lawan. Meminimalisasi bahasa 'tarzan'. Kondisi itulah yang membuat kapten timnas Indonesia U-19 Evan Dimas Darmono menyesal.
Evan mengaku kurang menguasai bahasa Inggris. Ia berharap kekurangan itu bisa ditutupi dengan metode home schooling yang diberikan selama pelatnas timnas Indonesia U-19.
"Bagi yang sedang giat belatih sepak bola, jangan sampai meninggalkan sekolah. Harus seimbang. Kalau di Indonesia memang belum terasa," tutur pria yang terdaftar sebagai mahasiswa Universitas Dr. Soetomo, Surabaya-Jawa Timur ini.