TC Timnas U-19 ke Eropa Jadi Obat Manjur Memulihkan Mental Pemain
"Semoga ujicoba ke Eropa nanti menjadi obat mujarab untuk mengembalikan kekecewaan mereka atas pembatalan ke Spanyol kemarin," ujar Bob Hippy.
Penulis:
Syahrul Munir
Editor:
Dewi Pratiwi
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Mantan Anggota Komite Eksekutif PSSI Bob Hippy mengatakan pemusatan latihan (Training Center :TC) terakhir Tim Nasional Indonesia U-19 ke Eropa menjadi obat mujarab untuk mengembalikan mental pemain.
Dengan syarat, laga ujicoba yang dilakoni tim besutan Pelatih Indra Sjafri ini tidak disiarkan langsung televisi. Sehingga skuad Garuda Jaya bisa bermain lepas sesuai dengan karakteristik sebenarnya.
"Semoga ujicoba ke Eropa nanti menjadi obat mujarab untuk mengembalikan kekecewaan mereka atas pembatalan ke Spanyol kemarin," ujar Bob Hippy kepada Harian Super Ball.
Badan Tim Nasional (BTN) PSSI mengumumkan Tim Nasional Indonesia U-19 bakal menjalani pemusatan latihan terakhir di Eropa. Namun, BTN belum bisa memastikan negara mana yang tepat menjadi lokasi pemusatan latihan Garuda Jaya. Bob Hippy menambahkan penujukkan lokasi di Eropa untuk menggelar pemusatan latihan terakhir ini sangat tepat.
Di dalam TC itu, Evan Dimas dkk diagendakan menjalani empat sampai lima laga ujicoba menghadapi lawan yang level bermainnya dua tingkat di atas timnas.
Akan tetapi, BTN belum berani menjelaskan siapa calon lawan yang dihadapi Garuda Jaya nanti. Yang pasti calon lawan itu berasal dari klub, bukan tim nasional.
"Nggak apa-apa mereka ujicoba. Ini berbeda dengan Turnamen yang diikuti (mereka) kemarin," ujarnya.
Sementara itu, Bob Hippy menjelaskan skuat Garuda Jaya sangat terpukul saat PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) membatalkan rencana perjalanan ke Spanyol mengikuti Turnamen Cotif, Valencia, Spanyol, yang telah disusun lama.
Pembatalan keberangkatan Garuda Jaya ke Eropa dan dialihkan mengikuti Turnamen Hassanal Boolkiah Trophy (HBT) musim 2014 di Brunei Darussalam itu membuat mental pemain drop.
Apalagi pengalihan timnas U-19 mengikuti Turnamen Hassanal Boolkiah Trophy (HBT) itu disiarkan langsung oleh salah satu stasiun televisi. "Itu namanya timnas U-19 dijual ke televisi," ujarnya.
Timnas Indonesia U-19 tampil buruk di Turnamen HBT musim 2014. Evan Dimas dkk terlempar di babak kualifikasi setelah mengalami tiga kali kalah, satu seri dan sekali menang.