Persija Jakarta
Ramdani Lestaluhu: Istri dan Keluarga Juga Sedih dengan Nasib Sepak Bola Indonesia
Tampil di berbagai turnamen sekelas tarkam pun kerap jadi pelampiasan Ramdani dan sejumlah pemain Persija lainnya.
Penulis:
Jun Mahares
Editor:
Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemain sayap Persija Jakarta Ramdani Lestaluhu mengungkapkan kegelisahannya terhadap konflik sepak bola Tanah Air. Sang istri tercinta pun turut larut dalam kesedihan melihatnya tidak lagi aktif di dunia sepak bola.
“Pastinya istri sangat sedih, begitu juga keluarga yang lain. Mereka berharap para pejabat yang bertikai mau menyelesaikan masalah ini tanpa beripikir panjang lagi. Pemain dan masyarakat sudah muak dan lelah dengan konflik yang terjadi," kata Ramdani usai tampil di ajang Trofeo Amal yang melibatkan Persikabo Bogor, PSB Bogor, dan Garuda All Star, akhir pekan lalu.
Tampil di berbagai turnamen sekelas tarkam pun kerap jadi pelampiasan Ramdani dan sejumlah pemain Persija lainnya. Dua pemain Macan Kemayoran, Andritany Ardhiyasa dan Gunawan Dwi Cahyo juga ikut terlibat dalam laga amal yang digasas Persikabo itu.
Vakumnya kompetisi LSI 2015 juga berimbas kepada pemasukan klub. Manajemen Persija misalnya, hanya mampu membayarkan 30 persen dari sebulan gaji pemain dan pelatih, dari total empat bulan kerja.
Pemain kelahiran Tulehu 23 tahun silam itu juga berharap manajemen tim Ibu Kota bisa menyelesaikan tunggakan gaji secara bertahap.
"Soal gaji, masih ada pertemuan lagi dengan manajemen," ujarnya.